saya ngaskus cuma baca - baca. dulu banget pernah beberapa kali bikin thread , tapi thread gak penting. hehehe . . .

Saya menulis thread ini berangkat dari kesedihan dan kemirisan saya akan forum - forum disukusi dan blog - blog indonesia yang membahas operasi ambeien,
1. Hampir kebanyakan isinya cuma jualan obat herbal
2. Kemudian diskusinya kebanyakan tentang pertanyaan orang - orang perihal benjolan di anus mereka itu apa, (harusnya dateng ke dokter buat di observasi, jangan tanya di forum). Jadi please KALO BOLEH MINTA DENGAN SANGAT, thread ini hanya untuk mereka yang sedang proses penyembuhan PASCA OPERASI, dan mereka yang HENDAK OPERASI (bukan masih niat mau oprasi ya).

Kenapa sich thread ini saya anggap penting, karena saya belum menemukan forum diskusi di internet, dengan berbahasa indonesia, yang diskusinya membahas, berbagi pengalaman, berbagi kesedihan, berbagi keputusasaan, dll mengenai OPERASI AMBEIEN / WASIR / HEMORRHOID. Jadi perlu saya INGATKAN KEMBALI DENGAN SANGAT, ini thread buat kalian yang pemberani menghadapi OPERASI AMBEIEN / WASIR / HEMORRHOID. coba dech kalian search di google "Operation hemorrhoidectomy", langsung keluar tuch forum - forum diluar sana yang membahas operasi hemorrhoid yang telah dan akan mereka lakukan. mereka sangar - sangar coy. bener - bener sharing yang mengharu biru. saya sampai sedih dan deg - deg'an bacanya.

Buat kalian yang merasa memiliki ambeien tapi gak punya nyali , mending baca doang aja . sembari mengumpulkan nyali buat pergi ke dokter, kemudian membuat janji untuk melakukan OPERASI AMBEIEN / WASIR / HEMORRHOID dengan dokter, kemudian selamat anda berhak berdiskusi disini.

Untuk kalian yang sudah atau hendak melakukan operasi wasir, kalian sudah tidak perlu lah saya beri pengetahuan wasir itu apa, tingkat keparahannya seperti apa hingga harus sampai operasi, dll . saya anggap kalian adalah orang - orang yang sudah memiliki edukasi tentang seluk beluk perwasiran . hehehehe . . .

Mulai dari pengalaman saya ya,
Saya mempercayakan operasi wasir pada Rumah Sakit dr. Soepraoen Malang (RST) Malang, Jawa Timur. Pemilihan RST dikarenakan hasil diskusi saya dengan dokter Faskes 1 BPJS saya. Awalnya saya ingin di RSSA (Rumah Sakit Saiful Anwar), tapi si dokter Faskes 1 tersebut mengatakan bahwa tidak bisa langsung ke RSSA, beliau mengatakan RSSA merupakan RS tingkat atas, yang maksudnya jika Rumah Sakit - Rumah Sakit yang ada dimalang tidak mampu menangani pasien (dalam artian tidak mampu karena keterbatasan teknologinya, skill SDMnya, dll) baru bisa dirujuk ke RSSA.



Kemudian balik lagi pembahasan kenapa saya memilih Rumah Sakit dr. Soepraoen Malang (RST), lagi - lagi karena dokter Faskes 1 saya mengatakan, bahwasannya Rumah Sakit - Rumah Sakit di malang umumnya masih mengenakan biaya tambahan kepada pasien pengguna BPJS. singkat cerita dokter tersebut menyarankan RST karena kualitasnya bagus dan tidak ada biaya tambahan untuk peserta BPJS. dan benar loh GRATIS, saya sudah membuktikannya . terimakasih BPJS . . .

tentunya saya gak ujug - ujug (tiba - tiba) dateng ke RS dan bilang ke penjaganya, "pak saya mau operasi" hahahaha . . . saya tentunya sudah konsultasi di Poli Bedah RST untuk dilakukan pengecekan benar - benar butuh di operasi atau enggak, kemudian melakukan serangkaian tes darah. Bingung ya kenapa saya pingin banget operasi ini dilakukan, karena saya sudah lelah dengan sakitnya wasir yang datang dan pergi sesuka hati. 3 Tahunan saya di permainkan oleh wasir. hahahaha. dan saya sudah melakukan pengobatan - pengobatan modern sampai yang tradisional, tapi tetap saja gak ada perubahan. makanya saya bertekad untuk di operasi saja, saya mau putus hubungan dengan yang namanya AMBEIEN / WASIR / HEMORRHOID.

Tanggal 06/03/2016jam 17:00 WIB. Masuk rumah sakit untuk memulai rawat inap.
Didalam kamar RS berasa rumah sendiri, maenan gadget, nonton film di laptop ketawa ketiwi haha hihi . dan jam 22:00 datanglah perawat mengingatkan sudah waktunya mulai berpuasa, dan dia datang hendak mengosongkan perut saya, dia membawa sebotol gel. Gak nyaman banget pas tutupnya nyolok ke bokong, kemudian semua gel masuk kedalam. gapapa demi kesembuhan kala itu hati berkata, hahahaha . . . sekitar setengah jam kemudian langsung BAB.

Tanggal 07/03/2016 jam 04:00
Perawat datang kembali membangunkan saya, untuk meminum obat pencahar yang dia bawa. oke saya meminumnya, kemudian saya tidur lagi. jam 06:00 saya bangun karena perut saya rasanya bergejolak dengan hebat, kemudian saya BAB dengan perut yang tak nyaman, bener - bener sampe ngerasa kosong rasanya saya BAB. beberapa kali saya BAB.
11:00 mulai pemasangan infus.
12:00 saya dipindahkan ke Ruang Operasi. (perasaan dan pikiran rasanya gak karuan, campur aduk antara takut dan panik) hahahaha . . .
12:15 saya sudah berbaring dikamar operasi . merasakan suatu suhu yang dingin tak nyaman, dinginnya horor. berfikir macam - macam seperti kira - kira kamar operasi ini sudah dibuat operasi apa saja, berapa pasien yang operasinya sukses di kamar ini, berapa pasien yang meninggal di kamar ini . Fikiran saya yang sedang melang-lang buana dikagetkan oleh suara pria yang ternyata adalah dokter anastesi. hmmmm... si dokter anastesi meminta saya untuk duduk. Kemudian dokter anestesi menyuntikkan bius ke tulang belakang saya bagian bawah, kemudian saya diminta untuk berbaring kembali. Selang beberapa menit bagian pinggang ke bawah, tidak dapat saya rasakan maupun saya kontrol. Hal tersebut menandakan biusnya bekerja sesuai dengan harapan. kemudian dokter bedah beserta asistennya beraksi. saya tidak bisa melihat karena ada pembatas kain di atas dada saya. saya tidak bisa menyaksikan apa yang mereka lakukan . dan gak mungkin juga saya bilang, "woy gue mao nonton". hahaha . . .



12:45 Operasi pemotongan AMBEIEN / WASIR / HEMORRHOID dinyatakan selesai, gak kerasa coy.
13:00 Saya sudah dipindahkan dari Ruang Operasi ke kamar asal saya.
16:00 Saya mulai bisa menggerakkan jari - jari kaki saya (dan saya mulai deg - deg'an berarti biusnya mulai hilang)
17:00 Saya mulai bisa sedikit menggerakkan kaki saya, dan saya mulai bisa merasakan ada sesuatu yang mengganjal di anus saya. setelah saya bertanya dengan perawat, itu namanya tampon. boleh dicopot setelah 24 jam operasi. cara mencopotnya dengan cara melakukan rendam duduk, kemudian tampon akan copot dengan sendirinya.
18:00 Panassssss, Pediiiiihhhhh, Toloooong, dan kalimat - kalimat lain yang mewakili apa yang saya rasakan di anus saya. Rasanya bener - bener super duper sakitttttt banget. Belum pernah saya merasakan sakit seperti itu. boleh saya misalkan rasanya itu seperti anus ditusuk pakai pisau berulang - kali tanpa henti. beneran sakit banget.
18:05 masih kesakitan yang amat sangat. kalo boleh saya kasih nilai dari skala 1 - 10, sakitnya itu level 11 , sakitttttt
18:10
18:15
.
.
.
20:00
20:05
20:10
.
.
.
23:00

Tanggal 08/03/2016
00:01 masih kesakitan gak karuan. kalo boleh saya kasih nilai dari skala 1 - 10, sakitnya itu level 11 , sakitttttt
00:05
00:10 baru sadar bahwa saya belum buang air kecil sama sekali dari siang. ternyata setelah saya baca - baca memang hal itu merupakan pengaruh dari operasi wasir. akhirnya daripada kenapa - kenapa, mending saya paksa keluarkan meskipun tidak ada hasrat untuk buang air kecil. tentunya menggunakan pispot, karena saya belum boleh berdiri maupun duduk. pernah ngamatin gak kalian? coba dech amatin, pas buang air kecil, sebenarnya anus kalian itu ikut berkontraksi. dan bisa bayangin kan gimana rasanya anus saya berkontraksi ketika saya buang air kecil, dahsyat sakitnya bikin jerit - jerit. tapi harus saya lakukan, daripada kenapa - kenapa sama kandung kemih saya. ya gimana lagi, gapapa demi kesembuhan kala itu hati berkata. tapi memang banyak banget loh air seninya, hal itu menandakan sebenarnya kalo posisi normal harusnya saya sudah kebelet bangettttt, tapi karena efek samping dari operasi wasir, jadi gak ada hasrat.
.
.
.
06:00 maksain buang air kecil, meskipun gak berhasrat. dan lagi dapet banyak air seninya.
06:05
06:10 masih sama, menahan pedihnya sakit yang amat teramat sangat. kalo boleh saya kasih nilai dari skala 1 - 10, sakitnya itu level 11 , sakitttttt
.
.
.
ngeliat jam kayaknya lama banget geraknya, pengen cepet - cepet jam 13:00 . Karena ketika jam menunjukkan pukul 13:00 berarti pas 24 jam pasca operasi saya, dan saya boleh melakukan rendam duduk. untuk pelepasan tampon. asumsi saya semua kesakitan yang saya rasakan pasti bersumber dari penyematan tampon ini. bayangin aja, anus luka operasi, terus disumpal dengan yang namanya tampon untuk menyumpat dan menekan luka operasi untuk menghindari pendarahan. Prosedur yang saya baca dimana - mana memang seperti itu, gapapa demi kesembuhan kala itu hati berkata. padahal sudah di beri obat anti nyeri yang dicampur lewat infus loh, tapi tetap aja sakitnya pake banggggggggeeettttttt. tapi memang yang saya baca di internet bahwa operasi didaerah anal memang memberikan pasca operasi yang amat sangat menyakitkan. gak bisa bayangin kalo gak pake obat anti nyeri, pake obat anti nyeri aja udah kayak gitu sakitnya. dan saya gak lupa untuk terus maksa buang air kecil setiap beberapa jam. agar tidak terjadi apa - apa dengan kandung kemih saya.
.
.
.
10:00
10:05
10:10 masih merasakan sakit, tapi turun level lah. kalo boleh saya kasih nilai dari skala 1 - 10, sakitnya itu level 10. masih sakit coyyyy
.
.
.
12:00
12:05
12:10 mata ngantuk, karena belum tidur sama sekali. rasa kantuk kalah sama rasa sakit yang amat teramat sangat.
.
.
.
14:00 rendam duduk, rendam duduk maksudnya. baskom isi air anget di campur anti septik. terus kita duduk dibaskom itu. dan tampon saya pun copot.

Bersambung....