Assalamu'alaikum agan-agan sekalian, semoga agan-agan sekalian dalam keadaan sehat selalu.

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa ibu kota negara kita akan berpindah dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Tentunya banyak pro dan kontra terkait berita ini. Karena pindahnya ibu kota negara kita akan sangat berpengaruh terhadap bagaimana Indonesia kedepannya nanti. Pasti ada banyak kemungkinan negatif yang bisa terjadi saat pindahnya ibu kota negara kita. Siapkah pemerintah dalam mengantisipasi kemungkinan negatif yang akan terjadi? Berikut ini adalah beberapa hal negatif yang harus di antisipasi pemerintah saat ibu kota negara pindah ke Kalimantan.

1.Apakah masih akan membawa masalah-masalah yang ada di Jakarta?

Seperti yang kita ketahui, ada beberapa masalah di kota Jakarta yang tak pernah kunjung selesai. Sampai-sampai kita bisa melabeli Jakarta dengan beberapa permasalahan yang selalu terjadi di sana. Kita sebut saja masalah banjir tahunan dan sampah yang menumpuk. Setiap tahunnya banjir selalu terjadi di berbagai daerah di DKI Jakarta.



Hal ini disebabkan oleh buruknya sistem saluran air karena pemukiman penduduk di Jakarta yang terlalu padat. Selain itu banjir di Jakarta juga disebabkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Hal ini menyebabkan menumpuknya sampah yang menyumbat aliran air pada selokan ataupun sungai, sehingga banjir terjadi karena luapan dari air sungai tersebut.



Jika masalah ini tidak dibenahi, maka masalah di Jakarta ini bukan tidak mungkin akan kembali terulang di Kalimantan. Masalah limbah dan pencemaran adalah efek langsung terhadap lingkungan yang pasti akan terjadi saat Kalimantan menjadi ibu kota negara yang baru. Pemerintah harus benar-benar memikirkan solusi untuk permasalahan yang sangat mungkin terjadi ini.



Seiring dengan perkembangan ekonomi yang pasti terjadi di ibu kota negara yang baru, tentu saja potensi perpindahan penduduk dari perdesaan ke perkotaan akan terjadi. Bahkan mungkin akan terjadi secara besar-besaran.



Yang jadi permasalahan utama adalah, orang yang pindah ke ibu kota baru itu tenaga kerja terdidik atau tidak? Jika tidak, masalah klasik yang selalu terjadi di kota-kota besar tentunya pasti akan mengikuti. Seperti kesenjangan sosial, tingginya angka pengangguran, berlanjut ke daerah kumuh dan munculnya gelandangan. Sekali lagi, pemerintah harus benar-benar memikirkan solusi untuk permasalahan yang pasti akan terjadi ini.


Sepertinya ini bukan sebuah pertanyaan lagi karena kasus penyelewengan dana atau kasus korupsi sudah menjadi kasus yang sangat klise di Indonesia. Kita juga sudah banyak yang mengetahui bahwa sebelumnya sering terjadi penyelewengan dana oleh oknum di dalam pemerintahan yang tidak bertanggung jawab di sektor pembangunan.



Ini adalah masalah yang harus benar-benar di antisipasi oleh pemerintah. Tetapi tentunya kita pasti berharap tidak akan ada penyelewengan dana saat proses pemindahan dan pembangunan ibu kota negara baru nanti.

Terlepas dari poin-poin diatas yang ane sebutkan, tentu saja ane berharap tidak ada hal-hal negatif ataupun masalah yang berarti di ibu kota negara kita yang baru nanti. Dan semoga dengan rencana pemindahan ibu kota negara kita ke Kalimantan akan benar-benar membawa dampak baik bagi Indonesia dan semua penduduk di masa yang akan datang. Mari kita bersama-sama berdoa untuk kemajuan negara kita Indonesia Tercinta.



Referensi : Link1, Link2, Link3