Hai AganSista, jumpa lagi ditrit Ane,


Kali ini Ane mau membahas tentang seputar olahraga.
Secara kita membutuhkan olahraga untuk kesehatan tubuh kita. Selain itu olahraga bisa kita gunakan sebagai ajang pencetak prestasi.

Banyak sekali para generasi muda, yang awalnya melakukan olahraga karena hobby lantas menghasilkan prestasi. Hal ini biasanya didapatkan dengan banyak latihan dan kegigihan.

Seperti yang kita tahu, olahraga di Indonesia sudah banyak sekali mencetak generasi yang membanggakan bangsa. Mulai dari SEAGAMES, ASIANGAMES, dan Olimpiade-olimpiade lainnya. Bahkan dahulu kita sering sekali mencetak emas dalam beberapa cabang olahraga.

Namun akhir-akhir ini terdapat sebuah fenomena, dimana kita harus menghadapi fakta bahwa olahraga di bidang sepak bola menghadapi kendala. Yaitu, berita mengenai kerusuhan yang dilakukan oleh suporter Indonesia terhadap suporter Malaysia, usai pertandingan pertama putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada kamis lalu. Dan kasus penyetopan pemberian beasiswa oleh PB Djarum setelah mendapatkan tudingan kurang enak dari KPAI terkait eksploitasi Anak.

Hal ini tentunya menjadi perhatian lebih atas pemberitaan tersebut. Ane merasa prihatin sekali mengenai hal tersebut.

Bagaimana tidak, Olahraga yang dulu menjadi ajang kreatifitas bangsa, harus tercoreng oleh sikap-sikap yang kurang terpuji ini.

[URL=https://m.akuraS E N S O Rid-752873-read-timnas-indonesia-kalah-melawan-malaysia-di-kualifikasi-piala-dunia]Sumber[/URL]

Ane memiliki beberapa pendapat mengenai hal di atas, antara lain:

1. Pengamanan lebih ketat

Banyak kejadian yang diakibatkan kerusuhan oleh suporter, hal ini tentunya akan membuat banyak kerugian bagi pihak penyelenggara maupun Tim yang berkompetisi. Dimana hal tersebut akan mencoreng nama dari instansi olahraga. Ane merasa hal ini perlu tindakan tegas lagi dari aparat. Bagi suporter atau pendukung yang pernah melakukan tindakan rusuh, sebaiknya tidak diperkenankan memasuki arena tribun, hal ini di khawatirkan hal tersebut dapat terulang kembali. Dengan dibantu oleh pengkoordinir penonton tentunya. Tanda pengenal wajib dimiliki suporter. Jadi, bilamana terdapat hal-hal yang tidak diinginkan, kita bisa mengidentifikasi para pelaku kerusuhan. Serta sanksi bagi tindak kerusuhan haruslah lebih berat lagi, sebagai efek jera, bagi suporter lainnya. Begitu pula kepada wasit dan pemain, harus benar-benar sesuai protap. Jangan sampai memicu adanya kerusuhan dengan tindakan-tindakan yang kurang baik.

2. Penyuluhan tentang pentingnya fairplay

Hal ini tentunya sangat penting menurut Ane, kita harus lebih sering-sering lagi memberikan edukasi kepada penonton. Baik sebelum acara di mulai, maupun dalam media lain. Memberikan penyuluhan tentang pentingnya fairplay, atau penerimaan hasil dari kompetisi. Kita harus memiliki jiwa yang lapang. Apapun hasil yang di dapat, merupakan sebuah puncak dari apa yang telah diusahakan. Jadi, jangan sampai kita merasa mengalami ketidak adilan setelah permainan usai.


3. Sanksi bagi pelanggar


Sumber

Sanksi bagi pelanggar haruslah sesuai dan lebih ditekankan lagi. Mengenal kita selalu kecolongan dengan sikap penonton yang berlaku rusuh. Jangan sampai hal ini berulang, akibat sanksi yang dirasa kurang sepadan atau terlalu ringan. Dan sebagai pendukung harusnya lebih tertib lagi, demi kelancaran permainan tim mereka nantinya, karena secara langsung dapat berpengaruh terhadap ijin tim dalam kompetisi berikutnya. Sudah sering kan tim kita didiskualifikasi gara-gara tindakan yang arogan ini. Cukuplah! sekarang saatnya kita menunjukkan sikap berjiwa besar atas hasil dari sebuah kompetisi.


4. Motivasi sesama

Sumber

Memang tidaklah mudah membuat segala sesuatu berjalan lancar. Namun alangkah baiknya hal ini menjadi kesadaran kita bersama. Dengan memotivasi dan mendukung segala aspek yang berhubungan dengan kemajuan cabang olahraga kita. Ada baiknya kita saling mendukung, selama hal itu memang baik dan tidak merugikan. Bagaimana tidak, cabang olahraga memang membutuhkan banyak biaya, dikarenakan sarana dan prasarananyapun memang tidak murah. Dan memang semua dimulai sejak dini. Dengan adanya beasiswa tentu akan menjadi motivasi bagi generasi muda untuk lebih giat lagi berlatih. Karena reward dapat mendorong seseorang menjadi lebih termotivasi. Jika kita selalu memberikan dukungan positif, maka kita bisa bersaing dengan negara-negara maju dalam mengembangkan cabang olahraga. Jangan hanya mengkritik tanpa adanya solusi, sehingga akan menghentikan perkembangan cabang olahraga kita. Mari saling memotivasi diri dan masyarakat tentang pentingnya prestasi olahraga di negara ini. Agar tercipta suatu kebanggaan yang menjadikan kehormatan bagi negara kita tentunya.
Stop saling menyalahkan! Cukup benahi diri sendiri dan berusaha memberikan yang terbaik bagi kemajuan bangsa ini. Bangsa yang baik adalah yang ikut memajukan generasi masa kini.

Okey Gansis, sekian trit Ane mengenai olahraga di bumi pertiwi kita. Semoga kedepan, kita bisa memetik banyak pelajaran atas peristiwa tersebut. Dan lebih baik lagi dalam membenahi diri.
Sampai jumpa lagi dan terimakasih banyak.