Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

unicorn.phenexAvatar border
TS
unicorn.phenex
DKI Akan Tutup Penampungan, Pencari Suaka: Tak Tahu Harus ke Mana


Jakarta - Sejumlah pencari suaka yang ditampung di bekas gedung Kodim Komplek perumahan Daaan Mogot Baru, Jakarta Barat mengaku tak tahu akan ke mana jika diminta angkat kaki. Abdul Zabih, 29 tahun, pengungsi asal Afghanistan, mengatakan dirinya tak memiliki tujuan.

“Saya dan keluarga tak tahu mau ke mana. Teman-teman juga sama seperti saya,” kata Abdul saat ditemui di lokasi pengungsian pada Selasa, 27 Agustus 2019.

Pria yang fasih berbahasa Indonesia itu mengungsi bersama istri dan dua anaknya yang masih berusia di bawah lima tahun. Mereka sudah satu bulan lebih berada di gedung eks Kodim.

Abdul mengatakan keluarganya sudah mengungsi ke Indonesia sejak 2017. “Kami menunggu kepastian dari UNHCR (representatif United Nations High Commissioner for Refugees di Indonesia) saja,” kata dia.

Senada dengan Abdul, pengungsi asal Sudan, Aziz, 25 tahun, pun tak memiliki tujuan jika harus hengkang dari eks gedung Kodim. Meski memiliki kerabat sesama warga Sudan yang tinggal di Bogor, Jawa Barat, dirinya tak ingin pergi ke sana. “Saya ingin bekerja supaya bisa punya rumah,” kata dia dengan bahasa Indonesia yang terbata-bata.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya akan segera mengosongkan gedung eks Kodim Kalideres dari para pengungsi pada 31 Agustus nanti. Penghentian bantuan pelayanan kesehatan dan air dari DKI juga telah dilakukan pada Rabu, 21 Agustus 2019.

Kepala Kesbangpol Taufan Bakri menjelaskan bahwa keputusan tersebut lantaran keterbatasan keuangan yang dimiliki oleh DKI Jakarta. Selain itu, kata dia, satuan pelaksana tugas yang dibentuk untuk pengungsi Kalideres sudah berakhir.

Taufan mengatakan pihaknya sudah mulai memberi sosialisasi kepada pengungsi bahwa pelayanan sudah berakhir dan pada 31 Agustus nanti akan dikeluarkan dari Gedung Eks Kodim Kalideres. Setelah itu, para pengungsi akan diserahkan sepenuhnya kepada UNHCR dan IOM. Namun DKI akan terus dipantau dan diawasi. "Setelah ini diserahkan ke UNHCR," ujarnya.

Sebelum pemerintah memberi tempat pengungsian di eks Kodim, para pencari suaka itu tinggal di trotoar jalan di depan Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Kalideres dan di depan kantor UNHCR di Kebon Sirih. Baru pada Juli lalu, Pemprov DKI memindahkan pengungsi ke eks Kodim.

Sumber

Masyarakat Calon Mantan ibukota sepertinya harus siap-siap lagi menikmati pemandangan yang camping di pinggir jalan
emoticon-Leh Uga
Mudah-mudahan tidak ada lagi perbedaan perlakuan antara gelandangan lokal dan impor
emoticon-Shakehand2
Kira-kira kemana para pengungsi ini bisa minta bantuan?
emoticon-Mewek
samsol...
pinkypatrick
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
2.8K
67
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.