- Beranda
- The Lounge
Jangan Mudah Terpancing Oleh Rasis! Kalem Kuy #SayNoRasis
...
TS
ebipo
Jangan Mudah Terpancing Oleh Rasis! Kalem Kuy #SayNoRasis
Jangan Mudah Terpecah Belah
#SayNoRasis
Perlakuan rasisme memang tiada habisnya didalam kehidupan, pasti ada-ada saja kelakuan orang yang melakukan sikap saling menghina dan mengejek antar satu sama lain walaupun itu sama-sama warga negara Indonesia. Seperti halnya peristiwa yang baru saja menggemparkan seluruh masyarakat disini ketika mendapatkan kabar berita penghinaan terhadap warga Papua yang berada di Surabaya.
Entah apa motif tersembunyi yang mereka lakukan sehingga membuat keadaan jadi memanas dan bisa menyebabkan konflik besar yang bisa memecah belah tanah air tercinta ini. Walaupun awal pertama hanya berupa ejekan pedas namun jika salah satu dari mereka tidak ada yang menerima bahkan kelompok tersebut melakukan pembelaan yang bermula dari kesalahpahaman semata, sungguh sangat disayangkan jika itu terjadi dan pasti juga banyak yang dirugikan entah itu dari segi materi atau yang lain bahkan bisa juga nyawa melayang cuma karena hal sepele seperti ini.
Ane hanya bisa menggelengkan kepala dengan sikap bodoh mereka yang melakukan perbuatan rasisme, untungnya apa? Mau buat kerusuhan lagi atau ada yang memang sengaja sudah merencanakannya dari awal yang menginginkan terjadinya perpecahan. Apa tujuan mereka ingin membuat Papua keluar dari NKRI?
Ilustrasi
Itu hanya sebatas pemikiran dari prasangka yang ane tebak seperti kejadian saat sekelompok orang yang mencoba membuat emosi yang berujung perpecahan. Ayolah ngapain sih hanya dibujuk beberapa uang jaminan sampai mau diperalat seperti itu, perut sih perut tapi mikir juga dong dan jangan asal iyain demi kepentingan segelintir orang saja.
Beruntung nih kerusuhan bisa cepat reda dan tidak sampai meluas, mereka yang mempunyai kuasa dan tanggung jawab pun sudah gerak cepat menangani kerusuhan akibat rasisme seperti ini.
Nah bicara mengenai sikap rasisme yang masih ditemui dalam masyarakat maupun lingkungan sendiri, ane ada nih pengalaman pribadi yang terjadi tepat didepat mata dalam artian menyaksikan langsung kejadian tersebut. Penasaran bukan? Yuk lah simak beberapa sikap rasis seperti dibawah ini.
Entah apa motif tersembunyi yang mereka lakukan sehingga membuat keadaan jadi memanas dan bisa menyebabkan konflik besar yang bisa memecah belah tanah air tercinta ini. Walaupun awal pertama hanya berupa ejekan pedas namun jika salah satu dari mereka tidak ada yang menerima bahkan kelompok tersebut melakukan pembelaan yang bermula dari kesalahpahaman semata, sungguh sangat disayangkan jika itu terjadi dan pasti juga banyak yang dirugikan entah itu dari segi materi atau yang lain bahkan bisa juga nyawa melayang cuma karena hal sepele seperti ini.
Ane hanya bisa menggelengkan kepala dengan sikap bodoh mereka yang melakukan perbuatan rasisme, untungnya apa? Mau buat kerusuhan lagi atau ada yang memang sengaja sudah merencanakannya dari awal yang menginginkan terjadinya perpecahan. Apa tujuan mereka ingin membuat Papua keluar dari NKRI?
Ilustrasi
Itu hanya sebatas pemikiran dari prasangka yang ane tebak seperti kejadian saat sekelompok orang yang mencoba membuat emosi yang berujung perpecahan. Ayolah ngapain sih hanya dibujuk beberapa uang jaminan sampai mau diperalat seperti itu, perut sih perut tapi mikir juga dong dan jangan asal iyain demi kepentingan segelintir orang saja.
Beruntung nih kerusuhan bisa cepat reda dan tidak sampai meluas, mereka yang mempunyai kuasa dan tanggung jawab pun sudah gerak cepat menangani kerusuhan akibat rasisme seperti ini.
Nah bicara mengenai sikap rasisme yang masih ditemui dalam masyarakat maupun lingkungan sendiri, ane ada nih pengalaman pribadi yang terjadi tepat didepat mata dalam artian menyaksikan langsung kejadian tersebut. Penasaran bukan? Yuk lah simak beberapa sikap rasis seperti dibawah ini.
Quote:
Warna Kulit (Eh Item...)
Ilustrasi
Momen pertama sikap penghinaan warna kulit, padahal nih ya kulit khas orang Indonesia tidak hitam pekat tapi masih ada yang membedakannya dengan ejekan tersebut. Walaupun bernada hanya candaan tapi tetap saja itu merupakan perilaku yang secara langsung mempermasalahkan warna kulit. Kulit yang perawatan dengan yang terpapar sinar matahari langsung.
Perbedaan Mata (Eh Sipit...)
Ilustrasi
Ini lebih parah lagi, memang benar sih matanya mereka sipit keturunan China. Teman juga ada yang seperti ini, padahal orang jawa tapi punya mata sipit. Wajah juga tidak kelihatan seperti orang China tapi tetap saja pas ikut kumpul dipanggil sipit.
Dasar Kampungan
Ilustrasi
Ini perkataan yang keluar dari orang perkotaan terhadap anak kampung yang tidak tahu apa-apa. Mereka biasanya langsung mengaitkan asal mula desa jika melakukan suatu kesalahan.
Pantas Pelit (Orang Nganu Ya...)
Ilustrasi
Coba deh ketika Agan mendapati seseorang yang tidak mau berbagi, biasanya mereka langsung menyebuat satu wilayah yang menjadi tempat tinggalnya. Walaupun hanya spontan hanya bermaksud mengejek tapi secara tidak langsung sudah melakukan penghinaan satu wilayah.
Ilustrasi
Momen pertama sikap penghinaan warna kulit, padahal nih ya kulit khas orang Indonesia tidak hitam pekat tapi masih ada yang membedakannya dengan ejekan tersebut. Walaupun bernada hanya candaan tapi tetap saja itu merupakan perilaku yang secara langsung mempermasalahkan warna kulit. Kulit yang perawatan dengan yang terpapar sinar matahari langsung.
Perbedaan Mata (Eh Sipit...)
Ilustrasi
Ini lebih parah lagi, memang benar sih matanya mereka sipit keturunan China. Teman juga ada yang seperti ini, padahal orang jawa tapi punya mata sipit. Wajah juga tidak kelihatan seperti orang China tapi tetap saja pas ikut kumpul dipanggil sipit.
Dasar Kampungan
Ilustrasi
Ini perkataan yang keluar dari orang perkotaan terhadap anak kampung yang tidak tahu apa-apa. Mereka biasanya langsung mengaitkan asal mula desa jika melakukan suatu kesalahan.
Pantas Pelit (Orang Nganu Ya...)
Ilustrasi
Coba deh ketika Agan mendapati seseorang yang tidak mau berbagi, biasanya mereka langsung menyebuat satu wilayah yang menjadi tempat tinggalnya. Walaupun hanya spontan hanya bermaksud mengejek tapi secara tidak langsung sudah melakukan penghinaan satu wilayah.
Gimana Gan? Kalau dari sudut pandang orang yang menerima sikap penghinaan pasti merena sudah menahan gejolak hati untuk tidak ikut terpancing, tapi namanya manusia biasa juga bisa meluap emosinya dan terbentuklah satu perpecahan dimana hanya berawal dari saling ejek. Iya kalau orang tersebut terima maaf dengan lapang dada, nah loh jika satu kawasan serta wilayah yang ikut terpancing amarah terus mau bilang apa? Maaf?
Kalian semua warga Indonesia loh, ngapain mau-maunya memecah belah antar suku yang sudah tenang dan nyaman. Makanya otak jangan dibibir sama tangan, mikir kuy apa susahnya. Tidak punya otak? Beli saja tuh stok banyak. Rasisme kok dibuat main-main.
Kalian semua warga Indonesia loh, ngapain mau-maunya memecah belah antar suku yang sudah tenang dan nyaman. Makanya otak jangan dibibir sama tangan, mikir kuy apa susahnya. Tidak punya otak? Beli saja tuh stok banyak. Rasisme kok dibuat main-main.
Berbeda-beda Tetapi Tetap Satu Hanya Untuk Tanah Air Tercinta
--------------------------------------
Penulis : Ebipo
Referensi : Pribadi
Ilustrasi : Dimari, Dimari
--------------------------------------
Penulis : Ebipo
Referensi : Pribadi
Ilustrasi : Dimari, Dimari
Diubah oleh ebipo 22-08-2019 02:27
Cahayahalimah dan 15 lainnya memberi reputasi
16
2.9K
86
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.7KThread•82.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru