Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

delia.adelAvatar border
TS
delia.adel
Sampahlah Pembunuhnya! Dugooong ....
Spoiler for screenshot google:



Di Thailand, baru-baru ini sedang terjadi pembicaraan topik paling hangat, berita viral itu berasal dari seekor Dugong (anak duyung) yang mati akibat infeksi di dalam ususnya. Untuk hal ini, sampah plastiklah penyebabnya. Hewan yang di beri nama Mariam dan sudah tidak lagi memiliki induk ini harus mati karena terlalu banyak sampah plastik yang dimakannya.

Spoiler for screenshotan:


Kok bisa ya sampah itu masuk ke dalam perut Dugong? Di dunia ini, apa sih yang tidak mungkin. Soal kenapa bisa masuk sampah plastik semua itu jawabannya ada kepada manusia yang gemar membuang sampah sembarang. Sehingga habitat alam terganggu. Dan perenungan kembali untuk hati manusia agar bisa menciptakan lingkungan bersih yang bebas pencemaran. Dan kalian tau tidak berapa banyak sampah yang masuk ke dalam tubuh dagong ini? Entahlah! Delia juga tidak bertanya dan sedikit kepo juga sih.

Waow, ternyata tidak hanya makhluk darat saja yang sedang viral mengkonsumsi plastik, selain sapi dan beruang ya? Cek beritanya yang Delia buat ya! sapi pemakan sampahjuga berita tentang beruang kutub yang mengkombinasi sampah. beruang makan sampah

Tapi hewan dalam air juga ternyata terkena dampaknya limbah. Oh em gie! Bagaimana bisa petugas kebersihan laut kecolongan lagi dan lagi ya? Ya mau bagaimana lagi, sebab petugas juga manusia yang bisa ketiwasan, mungkin juga saat petugas istirahat kerena letih menjaga pantai, para penggemar membuang sampai ini mulai melancarkan aksinya, menurut Delia kemungkinan besar mencoba membuat manusia penggemar pantai untuk mencintai kebersihan pantai.

Spoiler for screenshot google:


Sebab dalam diri manusia itu berbeda beda. Ada yg suka dengan teguran dan ada pula yang tidak suka, karena sebuah teguran maka aksinya makin menjadi-jadi, bahkan membuat pantai menjadi sarangnya pembuangan sampah. Hal inilah yang seharusnya di tangani dengan cepat dan mungkin menghukumnya agar tidak mengulanginya lagi. Ya bagaimana lagi ya, semua itu balik lagi kepada diri manusia itu sendiri. Karena seberapa banyaknya nasihat jika niat dari sisi manusiawinya tidak digunakan, maka sebuah nasihat yang masuk menjadi serangkaian kalimat usang yang benar-benar tidak terpakai.

So untuk kalian yang sering melakukan operasi kebersihan pantai, Delia sangat respek sekali dan menghargainya. Dan semoga lebih banyak orang lagi yang mencintai keindahan pantai dengan menjaga kebersihannya. Bukankah kebersihan adalah sebagian dari iman?

Menurut pendapat Delia sebaiknya pantai Thailand tutup untuk sementara waktu, untuk membersihkan sampah-sampah lautan, PR-nya para petugas. Tetapi kemudian Delia berpikir dan bertanya dalam hati, mampukan pantai tersapu bersih dari para sampah-sampah plastik? Maksudnya ialah sampai benar-benar bersih? Bisa tidak ya?

Bagaimana menurut agan dan sista? Apakah keberhasilan menghilangkan sampah di sekitar pantai mampu ditanggulangi? Semoga saja bisa jika semua pantai yang ada di dunia ikut menggerakkan kebersihan sekitar pantai, bukan hanya pantai saja sih, tapi seluruh areal lahan kehidupan.


Sumber berita di sini
hatalomba
darmawati040
InaSendry
InaSendry dan 8 lainnya memberi reputasi
9
6.3K
140
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.2KThread83.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.