Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Kekoreaan
  • Tayang Besok, Ini 5 Fakta Film 'Sunyi' yang Diadaptasi dari Film Korea

ronzstagramAvatar border
TS
ronzstagram
Tayang Besok, Ini 5 Fakta Film 'Sunyi' yang Diadaptasi dari Film Korea



PicHouse Films, anak perusahaan MD Pictures, kembali menyuguhkan sebuah film horor ke layar bioskop Indonesia. Tapi kali ini ada yang berbeda. Untuk pertama kalinya rumah produksi ini mengadaptasi cerita dari luar negeri untuk dibuat versi lokalnya di Indonesia. Film ini berjudul 'Sunyi' yang diadaptasi dari film Korea berjudul 'Whispering Corridors'.

'Sunyi' disutradarai oleh Awi Suryadi, sutradara yang sebelumnya bekerja sama dengan PicHouse Films dan MD Pictures untuk produksi Danur Universe. Lewat 'Sunyi', Awi ditantang untuk menampilkan adaptasi versinya sendiri dari sebuah film yang sangat populer di Korea Selatan tahun 1998 silam. Hasilnya nggak mengecewakan lho, GanSis! Ane sudah nonton pas gala premiere dan takjub sih. Ada perbedaan yang sangat jelas terasa antara film-film Awi Suryadi di Danur Universe dan film 'Sunyi'. Terutama dari segi cerita dan twist-nya serta ketegangan yang nggak hanya mengandalkan jump scare seperti kebanyakan film horor yang sudah-sudah.

Cerita film 'Sunyi'



Mungkin banyak yang berpikir bahwa film adaptasi akan menjiplak 100% film aslinya. Tetapi itu nggak dilakukan oleh PicHouse Films, MD Pictures, dan Awi Suryadi. Justru lewat 'Sunyi', mereka melakukan banyak sekali perombakan cerita dan karakter. Terutama karakter pemeran utama yang ditampilkan di sini. Biasanya film-film horor dari PicHouse Films dan MD Pictures selalu menampilkan perempuan sebagai jagoannya. Tetapi di film ini, jagoannya justru laki-laki bernama Alex yang diperankan oleh aktor muda Angga Yunanda.

Topik yang diangkat pun terbilang unik dan berbeda dari film horor kebanyakan: bullying. Kita biasanya menyaksikan tema-tema bullying di film drama. Tetapi PicHouse Films dan MD Pictures justru mengambil jalan yang berbeda. Menyuguhkan tema bullying dalam film horor. Menurut ane ini keputusan yang sangat tepat banget karena pada akhirnya cerita film 'Sunyi' nggak sekeda plek plek nakutin, tapi juga ada essence-nya gitu.


Spoiler for SINOPSIS SUNYI:


Adaptasi yang relateable untuk pasar lokal



Cerita-cerita soal bullying memang sering banget kita dengar di Indonesia. Sederet sekolah dari Sabang sampai Merauke pasti punya cerita sendiri soal ini. Ada bahkan yang sampai diekspos media dan menjadi momok menakutkan untuk para murid-murid baru yang akan masuk ke sekolah tersebut. Tidak hanya tingkat sekolah sih, universitas bahkan lebih parah. Di Korea Selatan pun isu soal bullying selalu ada dan kerap ditampilkan dalam drama-drama televisi.

Kerja sama PicHouse Films dengan Xing Xing, Studio Invictus, Mixx Entertainment dan CJ Entertainment di 'Sunyi' berusaha membalut kejadian-kejadian soal bullying yang sebenarnya dekat dengan masyarakat Indonesia ke dalam sebuah kisah horor yang terjadi di sebuah sekolah. Menurut Manoj Punjabi dalam sesi press conference beberapa waktu lalu, "Film 'Sunyi' ini merupakan adaptasi yang relateable," katanya. Dia pun berharap film ini bisa diterima dan bisa box office.

"Kami berusaha membuat sebuah adaptasi yang tidak plek-plekan sama dengan source-nya," kata Manoj Punjabi di kesempatan yang sama. "Kalau di Korea kan persahabatan dua orang cewek, kita mau di sini ada perbedaan. Karena market untuk film teenage romance ada (di Indonesia), jadi kita mengarah ke sana," lanjutnya.

Film aslinya punya banyak sekuel, apakah 'Sunyi' akan menyusul?



Film 'Whispering Corridors' sangat populer di Korea Selatan pada masanya. Film ini masuk ke dalam film paling laris sepanjang tahun nomor tiga dengan dua saingan lainnya adalah film bergenre drama. Banyak yang terkejut dengan meroketnya popularitas film ini di box office kala itu. Karena kesuksesan ini, sederet sekuel akhirnya diproduksi mengikuti 'Whispering Corridors' di antaranya 'Momento Mori' (1999), 'Whising Stairs' (2003), 'Voice' (2005), dan 'A Blood Pledge' (2009).

Lalu, akankah 'Sunyi' juga akan dibuat seperti film aslinya yang punya banyak sekuel? Kalau diperhatikan, judul-judul lain film 'Whispering Corridors' memasang aktor dan aktris yang berbeda dengan cerita yang berbeda pula. Usai screening film ini di CGV Grand Indonesia beberapa waktu lalu, Jeff Lim dari Mixx Entertainment menjanjikan bahwa akan ada film-film seperti ini sebagai bentuk kerja sama dengan PicHouse Films di waktu mendatang.

"Kami akan membuat proyek lain seperti film ini," katanya. Meski tidak menjelaskan secara langsung apakah proyek tersebut merupakan kelanjutan dari 'Sunyi' sebagai sebuah universe baru atau sekuel seperti halnya empat film yang diproduksi setelah 'Whispering Corridors' di atas.

Pemain-pemain muda dan sedang populer



Selain Angga Yunanda sebagai pemeran utama, 'Sunyi' juga diperankan oleh sederet pemain muda lainnya seperti Amanda Rawles misalnya. Amanda Rawles sangat populer di kalangan anak-anak remaja masa kini lewat film-film komedi romantis yang diperankan sebelumnya. Dia juga kerap dipasang-pasangkan dengan Jefri Nichol dalam beberapa produksi film. Di 'Sunyi', Amanda Rawles memerankan Maggie yang akhirnya berteman dengan karakter Alex yang diperankan oleh Angga Yunanda. Kolaborasi dua bintang muda ini pun dianggap klop oleh PicHouse Films untuk jadi ikon buat 'Sunyi'.

"Kami mau casting-nya yang bintang. Amanda Rawles misalnya, orang pasti sudah berpikir kalau dia akan memerankan karakter yang cantik dalam film. Ini jadi menarik buat 'Sunyi'," kata Manoj Punjabi.

Terkait pemilihan cast untuk karakter lain, pihak rumah produksi mengaku mencari sosok-sosok yang punya wajah pas dengan karakter yang digambarkan dalam skenario. Namun yang paling penting, menurut Manoj Punjabi, sosok pemeran utama dalam film ini haruslah yang punya aura bintang.

Film horor terbaik dari PicHouse sejauh ini



Setelah menyaksikan film ini di gala premiere beberapa waktu lalu, gue bisa bilang kalau 'Sunyi' adalah film horor terbaik yang pernah diproduksi PicHouse Films sejauh ini. Applause banget buat Awi Suryadi atas kelihaiannya untuk menampilkan ketegangan dan atmosfer menyeramkan di sekolah. Film ini serasa membawa kita kembali ke belasan tahun lalu, ketika bullying di sekolah masih sering dilakukan oleh senior ke junior. Sekaligus juga membawa kita kembali ke nuansa-nuansa seram ketika mendengarkan cerita horor tentang koridor-koridor berhantu di sekolah.

'Sunyi' akan tayang di bioskop mulai 11 April 2019.
0
4.8K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Kekoreaan
Kekoreaan
10.8KThread2.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.