Dibukanya tol Mapan untuk mengurangi kemacetan yang sering terjadi ternyata mempunyai dampak positif maupun negatif. Dampak positif dirasakan bagi semua warga disekitar jalan Surabaya Malang. Kemacetan dan kebisingan menjadi berkurang. Terlebih dihari jumat ore sampai Minggu pagi, arah menuju kota Malang macet panjang. Belum lagi jika ada kendaraan yang mogok di jalan. Bahkan ekor kemacetan bisa sampai di Kertosari. Apabila sudah terjadi kemacetan maka kendaraan roda dua akan menggunakan trotoar untuk melintas. Bahkan jugaelewati stren jalan. Hal ini menambah polusi udara karena jalanan tidak beraspal sehingga berdebu. Ketika tol mapan sudah dibuka volume kendaraan berkurang dan hampir tidak terjadi kemacetan. Polusi udara disekitar daerah kemacetan juga berkurang. Pemakai jalan juga senang karena perjalanan bisa menyingkat waktu.