Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Warga Panik Lihat Air Danau Mendadak Hilang. Ketua Adat: Tanda Mau Kiamat

aduhaisayangAvatar border
TS
aduhaisayang
Warga Panik Lihat Air Danau Mendadak Hilang. Ketua Adat: Tanda Mau Kiamat

Warga Panik Lihat Air Danau Mendadak Hilang. Ketua Adat: Tanda Mau Kiamat

Pagi-pagi buta warga jadi heboh usai melihat air danau yang menjadi sumber air bersih mereka mendadak hilang. Sontak saja warga dibikin panik dan ketakutan. "Ini seperti yang tertulis di kitab adat warisan leluhur kita. Tak salah lagi inilah tanda kiamat. Kalian harus segera mengumpulkan uang untuk menebus dosa-dosa kalian. Satu dosa sepuluh ribu. Ingat dan hitunglah dosa kalian." Ucap ketua adat, warga terdiam, menyimak dengan khidmat.

"Kalau ragu karena dosa terlalu banyak, maka ada baiknya bayar dengan angka yang tertinggi semampunya." Lanjut ketua adat yang membuat warga makin panik dan ketakutan. Warga berhamburan berlari ke rumah, menghitung-hitung dosa, mengedok dompet dan tabungan masing-masing. Ada pula yang sampai rela menjual sawah dan rumah.

Melihat keributan tersebut, seorang pendatang dari pulau seberang yang juga tahu ilmu geologi hanya tersenyum. Dia merasa terpanggil untuk mencerahkan pikiran warga kampung yang tersesat. Maka dengan segenap kemampuan dia membuat penjelasan lewat tulisan dan gambar ilustrasi. Dibuat sedemikian rupa agar mudah dipahami oleh orang-orang awam.

Selebaran buatannya beredar cepat. Turut diposting di sosial media oleh seorang warga dan jadi viral. Warga pun tersadarkan.

Sementara ketua adat harus berurusan dengan penegak hukum karena terbukti memanfaatkan keadaan untuk kepentingan pribadi. "maaf pak, ane khilaf. Butuh uang untuk bini keempat." Ucap ketua adat sambil terduduk memelas dengan linangan air mata.

=-=-=-=-=-=-=-=-

Cerita di atas emang karya fiktif, namun pada kehidupan nyata benar adanya orang yang suka memanfaatkan keadaan sulit atau rasa takut orang lain untuk meraup keuntungan. Contohnya di kampung TS. Seorang dukun yang merangkap ketua adat suka memanfaatkan posisinya dan rasa takut warga yang masih punya pola pikir kolot.

Misal, ada anak yang sakit gak kunjung sembuh. Ketika keluarga meminta untuk si dukun menerawang ntar dia akan bilang anak tersebut kena santet atau serangan ilmu hitam. Obatnya adalah dengan menyediakan sesajen dan tumbal sebagai serangan balik untuk melumpuhkan jin yang menyerang. Tumbal ini mulai dari satu kambing sampai sapi yang diserahkan ke rumah ketua adat.

Eh ternyata, setelah orang yang berobat pergi, hewan tumbal itu dijual  oleh si ketua adat. Alhasil ketua adat ini auto kaya. Punya rumah mewah. Punya istri dua yang cantiknya 'wah'. Kerjanya ya cuma gitu, ngibuli orang-orang kampung.
emoticon-Leh Uga

TS yakin di daerah lain, terutama di daerah kampung-pedalaman masih marak dukun tipu-tipu macam gini. Ada gak di kampung agan?


Sumber: Terinspirasi dari kejadian nyata yang pernah penulis lihat.

Sumber Lainnya: dalamislam.com, tribunnews.com, republika.co.id


camen_rider
esaka.kedua
uculswift
uculswift dan 7 lainnya memberi reputasi
6
4.5K
42
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.4KThread84.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.