Warga yang tinggal di wilayah Medan Utara beberapa hari ini ketar-ketir. Pasalnya beredar postingan di media sosial yang berisi kalimat semakin maraknya aksi begal di kawasan Titipapan, Kec Medan Marelan dan Medan Labuhan.

Postingan tersebut pun beredar di grup-grup WhatsApp dan story WhatsApp serta di facebook khususnya bagi pengguna media sosial (medsos) yang bermukim di wilayah Medan Utara.

Postingan yang beredar itu berisikan kalimat, “Info penting buat yang bertempat tinggal di Medan Marelan dan Medan Labuhan sekitarnya. Hati-hati lewat simpang Titipapan sekarang sudah mulai ada begal nyari korban. Titik kumpul begal di simpang Titipapan sebelum toko mas Jalan Platina mereka stay di situ lalu mengejar target. Buat yang pulang larut malam harap berhati-hati, begal mulai ada sekitaran pukul 00.30 sampai 04.00 subuh. Uda dua orang kawan ku hampir jadi korban, cuma mengingatkan agar ga ada korban”.

Tak hanya itu, beberapa postingan lainnya juga mengatakan hal serupa. “Untuk wilayah Titipapan, singkatnya simpang Titipapan menuju simpang Martubung dan sekitarnya”.

Selain itu, terdapat juga postingan lain yang berhasil dihimpun. “Harap berhati-hati dengan komplotan perampas sepeda motor/begal. Karena baru tadi saya dikejar dengan orang mengendarai Satria, GL Pro dan Scoopy dengan tiap jumlah satu motor dua orang”.

Terkait info yang beredar via WhatsApp tersebut, Syahril (48) warga Marelan Raya Pasar I mengatakan bahwa hal tersebut dialami rekannya.

“Saya mendapat cerita seperti itu. Makanya saya capture dan buat story. Ya untuk berjaga-jaga saja, agar tetap berhati-hati dalam berkendara apalagi pada malam hari,” ungkapnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Bonar Pohan dikonfirmasi wartawan terkait viralnya info aksi begal tersebut menjelaskan bahwa terkait postingan tersebut pihaknya akan meningkatkan patroli untuk mencegah kejadian tersebut.

“Untuk hal ini, belum ada LP terkait aksi begal namun kami tingkatkan patroli di kawasan Titipapan untuk mencegah aksi bandit jalanan,” ujarnya. (syamsul)

https://metro24.co/beredar-postingan...ksi-begal/?amp
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ah, dari dulu juga rawan kok, baru heboh sekarang saja, banyak mukakpetak yang bikin Guild Begal di sono

Dulu di jalan brigjen katamso, ada driver grab yang mau ambil order di titipapan, pas temen nya lewat, nanya mau kemana, dia jawab sambil start motor, bilang mau ambil order ke titipapan

Temen nya jawab ooooo, terus parkir, dan duduk tepi jalan, tiba2 temen nya tsb panik, lari sambil kejar dia, tereak "suuuulll, samsuuuullll, kensel sajaaaaaa, rawaaaannn ituuuu, kensel sajaaaaaaaaaaaaaahhhh"

Bagian mana seh di medan yang tidak rawan hah ?

Mukapetak berseliweran ga jelas di seluruh penjuru kota, bahkan mukapetak kampung bantaran sei taik deli, medan maimun bisa merampok motor di delitua, karena kalah tender untuk izin operasi di medan kota sama laskar fefek suci 35 trilliun kampung badur, aur, sei mati

Ingat kawan2,apa yang menimpa medan, bisa menimpa kota anda,waspadai mukapetak sumut di daerah anda