Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

valkyr1Avatar border
TS
valkyr1
Proyek Infrastruktur tak Pakai Baja KRAS, Basuki: Yang Mana?
Foto: Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono dalam acara CNBC Indonesia Conference di Jakarta, beberapa waktu lalu (Muhammad Sabki/CNBC Indonesia).


Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menangkis tudingan yang menyebutkan proyek infrastruktur di era pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak menggunakan baja produksi PT Krakatau Steel Tbk (KRAS).

Hal tersebut disampaikan Basuki saat diminta merespons pernyataan dari salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). 

"Yang mana? Cikampek (proyek tol elevated) semua kita pakai KS. Untuk baja corrugated itu juga dari Krakatau Steel. Yang saya tahu KSO, itu kerja sama Krakatau Steel dan Korea yang ada pabriknya di Cilegon, semua dari situ," tegas Basuki, di Jakarta, Jumat (02/08/2019).

Sebelumnya, Anggota Komisi VI DPR Bambang Haryo S menilai ada pengelolaan yang kurang tepat membuat yang membuat Krakatau Steel mengalami kerugian.

"Komisi VI akan segera rapatkan karena aset bangsa. Panggil Menteri PUPR dan Menteri BUMN untuk tanggung jawab, manajemen juga dipanggil," kata Bambang kepada CNBC Indonesia, Selasa (30/7/2019) malam.

Menurut dia, sinergi BUMN sejauh ini masih belum diterapkan dengan baik. Tercermin dari tak seiring peningkatan pembangunan infrastruktur yang besar dengan penggunaan baja dalam negeri.

"Dana pembangunan infrastruktur ini naik tajam selama masa pemerintahan presiden saat ini, sangat berbeda dengan presiden periode sebelumnya. Namun sayangnya baja yang merupakan komponen utama infrastruktur tak menggunakan produksi dalam negeri," kata Bambang.

Bambang menilai pemerintah tak memprioritaskan penggunaan baja lokal dalam pembangunan infrastruktur. Sebaliknya, arus baja impor yang masuk ke Indonesia semakin deras lantaran adanya kebijakan dari pemerintah yang membuat harga jual baja impor lebih murah ketimbang baja lokal.

"Satu komisarisnya mundur karena tahu kebijakan direksi tidak bagus juga, ada yang ga bener. Tapi pemerintah juga tidak benar dalam manajemen penggunaan baja juga," tegasnya.


SUMBER

Nuduh tuh mesti pake bukti.. bukan cuma katanya katanya doang.. emoticon-Malu (S)


emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)
Diubah oleh valkyr1 02-08-2019 07:51
SiPenembakJitu
anarchy0001
ecolux
ecolux dan 4 lainnya memberi reputasi
5
3.3K
35
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.2KThread41.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.