aduhaisayangAvatar border
TS
aduhaisayang
Beredar Bebas Kerupuk dan Sosis Mengandung Babi. Muslimin: Akan Kami Sita

Sebagian besar masyarakat Indonesia gak mau mengonsumsi makanan yang mengandung Babi. Selain alasan keyakinan juga tentang kesehatan. Sebab diyakini Babi adalah hewan jorok yang menimbulkan efek buruk bagi manusia.
Quote:


Saking pentingnya hal ini sampai dibuat lembaga khusus, Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia  (LPPOM MUI) yang berwenang mengeluarkan sertifikasi halal untuk suatu produk. Demi memberikan informasi yang jelas dan rasa aman kepada masyarakat, serta bisa juga berdampak positif bagi si pebisnis karena produknya bakal lebih dipercaya dan diminati publik.

Namun demikian bukan berarti produk yang mengandung babi dilarang di negera ini. Pemerintah mengizinkan asalkan produk tersebut diberikan label yang menyatakan kalau mengandung babi, serta mendapatkan izin dari beberapa Dinas terkait seperti Dinas Perdagangan dan Dinas Kesehatan.

Seperti yang baru-baru ini ditemukan di Singkawang, Kalimantan Barat, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinas Perindagkop dan UKM) setempat menemukan kerupuk dan sosis yang mengandung babi di dua pasar sekaligus yakni pasar Beringin dan pasar Alianyang. Yang jadi permasalahan produk tersebut beredar tanpa label dan izin.

Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Singkawang yang bernama pak Muslimin menjelaskan bahwa produk tidak boleh cuma dikemas dengan kantong platik tanpa disertai label-informasi jelas terkait kandungannya apa.


Pak Muslimin juga menghimbau kepada semua pedagang di Pasar agar berhenti menjual produk yang mengandung babi sebelum mendapatkan izin dari Dinas Perdagangan dan Kesehatan. Jika ternyata setelah diberi peringatan masih ada pedagang yang membandel maka pihaknya tak segan-segan untuk melakukan tindak tegas berupa penyitaan. "Jika masih dijual produk seperti itu, akan kami sita."katanya.


Pak Muslimin lantas memberikan himbauan kepada masyarakat luas untuk tidak terlalu resah tetapi juga wajib waspada dan lebih teliti lagi ketika berbelanja.

Semenetara itu secara terpisah pedagang memberikan keterangan bahwa produk itu mereka beli dari luar daerah, dari Malaysia.

Menanggapi keterangan tersebut, pak Muslimin mengatakan jika memang produk mengandung babi itu berasal dari luar maka pedagang diminta berhenti membelinya. Ke depannya akan dilakuan pembinaan dan pengawasan lebih lanjut kepada pedagang. Dan bila ternyata produk tersebut berasal dari produsen lokal, maka akan diberi pembinaan serta ditindakan tegas sesuai regulasi yang berlaku.

=-=-=-=-=-=-=-=

Ih kok ngeri ya gan. Harus lebih hati-hati dan teliti ni.
emoticon-Takut

 

Sumber: merdeka.com (27 Juli 2019)


Crotaftermeting
54m5u4d183
Benit0
Benit0 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
3.7K
46
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.