Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

opabaniAvatar border
TS
opabani
Ada Hantu ...!




Ada Hantu ...!"

Malam semakin larut, sementara Afrian belum juga pulang, anak itu baru sepuluh tahun usianya, jadi wajar saja jika kedua orangtuanya begitu cemas dengan keadaan ini.

Seluruh teman main anaknya sudah di datangi satu persatu, namun mereka sama sekali tidak tahu ke mana Afrian berada, malah kata mereka anaknya tidak nampak dari siang tadi.

"Ini bagaimana, Pak? Apa kita harus lapor sama polisi atas hilangnya anak kita?"

"Jangan dulu, Bune. Kita tunggu sampai jam duabelas malam, siapa tahu Afri pulang."

Ayah dan Ibu tersebut tampak begitu gelisah, raut mukanya tampak sekali menampakkan kemurungan, pasalnya Afrian tidak pernah seperti ini sebelumnya, ia selalu mengatakan ke mana ia pergi dan tidak pernah sampai selarut ini.

"Kita tunggu di dalam saja, Bune. Udara malam ini begitu dingin!"

"Ya ampun, Pak. Masa kita tega sih! Afri sedang di mana saja kita belum tahu, masa kita malah mau masuk ke rumah! Bagaimana kalau anak kita benar-benar tidak pulang sampai besok?!"

"Wes, wes, iya tak temenin di luar, kita tunggu bersama anak kita, tapi bikinkan bapak kopi dulu ya!"

"Iyo, Pak. Biar saya buatkan kopi dulu, yang penting kita tetep di luar menunggu anak kita! Kasian kan kalau dia pulang ternyata kita sudah tertidur!"

"Iya, sana buatkan kopinya!"

Ibu tersebut segera masuk untuk membuat kopi buat suaminya, ia bersikeras ingin menunggu Afrian sampai anak tersebut pulang.

Tidak beberapa lama kemudian Ibu tersebut keluar dengan tergopoh-gopoh, namun tidak membawa secangkir kopi pun.

"Pak! Afrian ada di dapur! Dia sedang ketakutan, katanya sedang di kejar hantu!"

Bapak tersebut nampak bingung, sebab dari tadi ia di luar, tidak ada seorang pun yang masuk ke dalam rumahnya, selain sang istri, namun di waktu yang bersamaan.

"Bapak! Ibu!"

Afrian lari tergopoh-gopoh dari arah gang, lalu segera memeluk Bapak dan Ibunya.

"Bapak! Ibu! Afrian takut masuk ke rumah, di dalam ada hantu yang ingin mencelakai saya!"

Bapak dan Ibu tersebut seperti bengong, sepertinya benak mereka sedang mencoba menerjemahkan keadaan yang tengah ia alami.


Selesai

NB : ini hanya cerita fiktif belaka, jika ada kesamaan nama tokoh dan tempat, ini benar-benar tidak disengaja.


Juli - 17 - 2018


cattleyaonly
DianAhmadKaskus
anasabila
anasabila dan 3 lainnya memberi reputasi
4
4.3K
86
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.6KThread42.3KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.