Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

drunkard888Avatar border
TS
drunkard888
China Siap Bangun Jalan Raya Penghubung Asia dan Eropa
Cina siap membangun jalan raya yang membentang 2.000 kilometer hingga ke Eropa melalui Rusia, sebagai bagian dari proyek One Belt One Road (OBOR).
Jalan raya Meridan akan mencapai hampir 2.000 kilometer melewati Rusia, yang dimulai dari Cina melalui barat Kazakhstan. Jalur ini akan menjadi jalan pintas rute perdagangan Eropa dan Cina, ungkap kantor berita Rusia RIA Novosti, seperti dilaporkan CNN, 10 Juli 2019.
Pejabat Rusia Dimitry Medvedev telah mengesahkan fase pertama proyek gabungan pemerintah dan swasta.


Proyek ini ditaksir akan memakan biaya 600 miliar rubel atau sekitar US$ 9,4 miliar (Rp 132,8 triliun). Sementara 80 persen tanah yang akan diperuntukkan dalam proyek telah dibeli.
Jika proyek selesai, jalan baru ini akan menghubungkan Asia Tengah dengan Rusia Barat, dan bisa dijangkau menggunakan mobil.
Menurut laporan Daily Mail, konstruksi jalan raya Meridian telah dimulai di ujung Rusia dan diperkirakan akan memakan waktu 12 hingga 14 tahun.

Di ujung barat, jalan raya empat jalur akan memasuki Belarus dekat dengan Smolensk, setengah jalan antara Moskow dan Minsk.
Sementara di ujung timur, jalan raya akan masuk dekat Sagarchin di perbatasan Kazakhstani.
Jalan raya Meridian (berwarna hijau) akan membentuk bagian dari jalan raya Eropa-Cina Barat (merah), yang akan membentang sekitar 8.000 km dan akhirnya menghubungkan pelabuhan Hamburg dan Shanghai.[Daily Mail]
Ini adalah gagasan Alexander Ryazanov, mantan wakil ketua perusahaan raksasa gas Rusia Gazprom, yang sudah memiliki sekitar 80 persen dari tanah yang diperkirakan akan dilalui jalan itu.
Diharapkan jalan ini akan memperpendek rute angkutan truk antara pusat kargo di Cina barat dan Eropa tengah dan menawarkan alternatif yang lebih cepat untuk tiga koridor kereta api yang ada, termasuk Kereta Api Trans-Siberia dan Terusan Suez.

Sergei Sanakoyev, kepala Pusat Analitik Rusia-Cina, mengatakan kepada The Moscow Times bahwa ia yakin jalan raya itu secara ekonomi dapat menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan sumber pendapatan transit baru untuk Rusia.
"Pertanyaannya adalah apakah Ryazanov memiliki sumber daya keuangan dan administrasi yang cukup dan orang yang tepat," katanya.
Jalan itu akan membentuk bagian dari Jalan Raya Eropa-Cina Barat, yang akan membentang sekitar 8.046 kilometer dan akhirnya menghubungkan pelabuhan Hamburg dan Shanghai.

Ini adalah salah satu dari sekian proyek penghubung kedua benua.
Pada 2013, Presiden Cina Xi Jinping meluncurkan prakarsa ambisius Belt and Road Initiative (BRI) atau yang dikenal sebagai One Belt One Road (OBOR), sebuah visi global Cina untuk proyek infrastruktur membangun pelabuhan, jalan raya dan jalur kereta api, yang akan menghubungkan koridor jalur perdagangan baru antara Cina, Asia, Afrika dan Eropa.

https://dunia.tempo.co/read/1223161/...a/full&view=ok
suryabangkit8
sebelahblog
anasabila
anasabila dan 8 lainnya memberi reputasi
9
3.4K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.1KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.