-Perayaan HUT Kemerdekaan Amerika Serikat (AS) pada 4 Juli ala Presiden Donald Trump yang bertajuk "Salute to America", menuai protes dari berbagai kalangan.
Pejabat militer hingga Badan Pertahanan AS atau Pentagon, dilaporkan memprotes keinginan Donald Trump untuk menampilkan parade peralatan dan senjata militer dalam perayaan 4 Juli.
Setelah melalui negosiasi dan pendekatan, para pejabat militer akhirnya setuju bahwa tank dan kendaraan perang lapis baja hanya dipajang di sekitar Gedung Putih, Washington DC, untuk memeriahkan acara HUT Kemerdekaan AS.
Tak hanya pejabat militer, para veteran perang pun menyampaikan protes dan menyerukan akan menggelar aksi demonstrasi terhadap Donald Trump, tepat di perayaan 4 Juli.
Satu-satunya atraksi yang diinginkan Donald Trump dan dipenuhi militer adalah demonstrasi jet tempur Angkatan Laut AS, yang dikenal dengan sebutan "Blue Angels".
Demonstrasi "Blue Angels" akan berlangsung di wilayah udara Washington DC, setelah akhir pidato Donald Trump. Terkait dengan itu, wilayah udara Washington DC akan ditutup untuk penerbangan komersial antara pukul 18.00 hingga 19.00 waktu setempat dan dilanjutkan pada pukul 21.00 higga 21.45 saat atraksi kembang api.
“Penutupan wilayah udara Washington DC akan berdampak pada hampir 100 penerbangan yang terjadwal,” demikian laporan CNN, Rabu (3/7).
Donald Trump dilaporkan melakukan sejumlah perubahan dan merencanakan langsung perayaan HUT Kemerdekaan AS, pada tahun ini. Beberapa perubahan yang dilakukannya antara lain dengan menggelar pidato di Lincoln Memorial, yang biasanya digunakan untuk atraksi kembang api.
Donald Trump akan menyampaikan pidatonya di Lincoln Memorial, dan area di depan tugu peringatan ditata untuk 15.000 undangan yang akan menyaksikan pertunjukan "Salute to America".
Dikabarkan dari 15.000 undangan yang telah diedarkan, 500 undangan diantaranya ditujukan kepada tamu VIP yang diduga merupakan petinggi Partai Republik dan para donor untuk kampanye pencalonan Donald Trump pada Pemilu 2020.
Para aktivis telah menyerukan aksi protes besar-besaran karena menilai perayaan HUT Kemerdekaan AS tahun ini menjadi ajang kepentingan politik Donald Trump. Para aktivis telah mengajukan izin untuk mengadakan aksi turun ke jalan di sekitar Gedung Putih, Washington DC.
Dewan Kota Washington DC juga menyampaikan protes kepada Donald Trump terkait dengan rencana menggelar parade militer karena dikhawatirkan kendaraan lapis baja akan merusak jalan dan taman kota.
Layanan Taman Nasional juga menyampaikan keberatan, namun memberikan izin untuk aksi demonstrasi dengan jarak kurang dari 1 mill dari Lincoln Memorial.
Dilaporkan para demonstran telah menyiapkan perlengkapan untuk mendukung aksi unjuk rasa, termasuk patung bayi raksasa Donald Trump, untuk menyindir presiden AS tersebut.

https://www.beritasatu.com/dunia/562...-menuai-protes