Kadang sebagian kita mungkin tidak begitu peduli terhadap hal - hal yang bisa berakibat tidak baik pada diri kita ataupu keluarga kita, seperti keinginan untuk memiliki sebuah kendaraan roda 4. berikut ini kami berikan hal - hal yang mungkin bisa menjadi pertimbagan bagi para milenial saat  ingin membeli mobil.

Pertama, Memperhatikan Kondisi Keuangan.

Satu hal yang paling penting sebelum sobat generasi milenial membeli kendaraan roda 4 adalah kondisi keuangan. Saat ini kita semua tahu, dengan hanya uang 5 juta rupiah saja , kita membawa mobil kerumah yaitu untuk sekedar membayar DP atau uang muka.

Tapi sebenarnya ada yang kurang baik dibalik semua itu. Dengan DP 5 juta rupiah kalau harga mobil 150 jutaan, kalau kita hitung dengan variable lama cicilan dan margin yang diambil sipemberi cicilan mobil sepertinya bisa tembus di nominal 4 juta per bulan lebih yang harus dikeluarkan dari kantong kita. Untuk sobat milenial yang gajinya masih di bawah 5 juta sepertinya kok terlalu maksa gitu punya mobil, alternatifnya kalau mobilnya dibawah harga 50 juta masih aman buat kondisi keuangan kita. Tapi perlu perhatikan mobil dengan harga dibwah 50 juta biasanya adalah mobil mobil seri lama dan mungkin akan merepotkan kita kalau mobil itu kita pakai untuk perjalanan jauh.

Akan lebih baik lagi kalau sobat milenial mempunyai uang yang cukup untuk membeli mobil baru ataupun bekas secara Tunai. Ini menurut kami adalah cara kepemilikan mobil yang terbaik. Banyak kok dealer – dealer mobil bekas yang menyediakan mobil dengan kualitas yang masih OK. Tapi kala sekiranya sobat melinial punya dana yang cukup untuk membeli mobil yang baru ya monggo saja.

Kedua, Memperhatikan kondisi Fisik mobil.

Saat para sobat milenial sudah mempunyai budget dan sudah menentukan pilihan sebuah kendaraan, tiba saatnya untuk memperhatikan kondisi fisik mobil. Perhatikan jengkal demi jengkal, apakah ada kerusakan pada bodi mobil luar, perhatikan apakah ada bodi yang penyok dan bodi yang lecet.Dari sini sobat milenial sdh bisa melakukan nego harga dengan penjual, karena Harga bodi mobil yang tanpa cacat tentu berbeda dengan kondisi mobil yang sebaliknya.

Ketiga, Membawa orang yang paham seluk beluk mesin mobil

Jika kita sudah melihat kondisi fisik kendaraan, bodinya masih bagus, ban maaih gonndrong dan kilometer sdh kita lihat. Saatnya anda memeriksa kualitas mesin kendaraan yang akan kita beli. Bawalah teman atau saudara sobat milenial kalau memang tidak paham masalah permesinan mobil. Ini penting banget karena kalau mobil yang sobat beli sudah tidak bagus mesinnya akan menjadi beban sobat dikemudian hari.

Keempat, Memperhatikan secara cermat surat surat kendaraan.
Perhatikanlah secara teliti saat kita hendak membeli mobil second, periksa kebenaran surat2 mobil, cocokan antara nomor mesin kendaraan dengan nomor yang tertera di BPKB.

Selanjutnya periksa masa berlaku STNK apakah mobil tersebut dibayar pajaknya setiap tahun. Hal ini penting karena jika mobil yang kita beli pajaknya mati, otomatis kita harus menyelesaikan kewajiban itu, tentunya jadi nambah pengeluaran dong!.

Kelima, Mempunyai Garasi

Mempunyai kendaraan roda empat dengan tidak memiliki tempat memarkir dirumah atau garasi akan menimbulkan permasalahan tersendiri. Hal ini tetntu berkaitan erat dengan adanya masalah keamanan anda saat kendaraan anda jauh dari pengamatan anda. Selain itu tidak memiliki garasi akan menjadi masalah yang serius kalau sobat milenial memarkir kendaraan diseberang jalan umum, dijalan depan rumah atau ditempat lalu lalang kendaraan umum.

Masalah yang dimaksud adalah tertanggunya aktifitas umum, entah itu orang jauh atau mungkin tetangga anda sendiri. Bahkan di kota metropolitan seperti Jakarta, saat ini membuat sebuah aturan yang mengharuskan setiap pemilik kendaraan roda empat untuk memiliki lahan parkir sendiri.



sumber :  https://www.milenial.info/2019/07/ap...ikan-para.html