Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

stealthmaniaAvatar border
TS
stealthmania
Produk Miras Sophia Berkadar 40 Persen Alkohol Resmi Diluncurkan
Produk Miras Sophia Berkadar 40 Persen Alkohol Resmi Diluncurkan

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bekerjasama dengan Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang hari ini resmi meluncurkan minuman keras (miras) lokal yang diberi nama, Sophia (Sopi asli).

"Saya berterima kasih kepada Undana yang telah melakukan riset minuman khas NTT yang akan bersaing dengan jenis alkohol daerah lain," kata Gubernur NTT, Viktor Laiskodat saat peluncuran miras Sophia di Kampus Undana, Rabu, 19 Juni 2019. Ia menyebutkan tujuan utama pemberdayaan minuman lokal ini untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.

Rektor Universitas Nusa Cendana, Frederik Benu mengatakan, peluncuran minuman keras Sophia sebagai bentuk tanggungjawab universitas terhadap pembangunan NTT. "Kami punya tanggungjawab moril terhadap pembangunan di NTT," ujarnya.

Frederik mengatakan, peluncuran Sophia merupakan komitmen Undana yang telah meneken MoU dengan menteri pendidikan untuk menghasilkan inovasi berupa produk komersial dengan difasilitasi pemprov NTT. "Rencananya ada tiga jenis Sophia yang dihasilkan, tetapi saat ini baru dua. Ini jadi momen bersejarah bagi NTT dan Undana," katanya.

Undana selama ini bertugas menghasilkan produk yang berkualitas demi pembangunan di NTT. Terkait pemasaran, menjadi tugas pihak distributor atau swasta yakni PT NAM sesuai MoU. "Pihak swasta harus siapkan izin, bea cukai hingga produk botol harus dipenuhi sebelum dikomersialkan," ujarnya.

Sementara itu tim penelti Dodi Kusuma mengatakan, Sophia yang diluncurkan ini merupakan hasil olahan minuman khas dari Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara. Kadar alkohol yang tekandung dalam Sophia mencapai 35 hingga 40 persen.

Selain minuman asal Insana, timnya juga sudah mendatangkan minuman lokal dari daerah lain seperti, arak Adonara , arak Aimere dan sopi Pura Alor. "Untuk keperluan adat juga sudah kami pikirkan ke depan. Hasilnya sesuai permintaan gubernur bahwa harus khas dan berbeda dengan jenis minuman lain," kata Dodi.

Dodi menjelaskan, proses riset hingga pembuatan Sophia memerlukan waktu cukup lama dengan melibatkan empat profesor ahli daru Undana. "Kalau proses keseluruhan dari awal memang agak lama, tetapi untuk menghasilkan satu botol palingan empat jam sudah jadi," ucapnya.



SUMBER
scorpiolama
scorpiolama memberi reputasi
1
2.8K
23
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.