Ada anggapan bahwa pria idealnya mengencani wanita yang berusia lebih muda darinya, idealnya setengah usia ditambah tujuh dari usianya.

Ternyata anggapan ini telah ada sejak ratusan tahun lalu yang tertuang dalam buku karya Max O’Rell tahun 1901. Karya itu sempat diadaptasi dalam sebuah film komedi romantis berjudul The Moon is Blue di tahun 1951. Lalu, apa kata pakar hubungan tentang hal tersebut?

RAHASIA KENCAN SAMA ADELIA ZIZI? Tonton DIsini


Ahli hubungan, Susan Winter mengatakan mitos pria ‘harus’ mengencani wanita yang lebih muda sangatlah konyol. Sebab, tak peduli berapa pun jarak usia, pria dan wanita akan tetap bersatu jika memang jodoh. “Tidak ada aturan dalam persoalan hubungan. Kita hanya perlu mengikuti kata hati,” ucap Winter, dikutip dari The Independent.

“Sebaliknya, saat seorang pria memilih jodoh yang berusia lebih tua, ia cenderung menghadapi pandangan negatif dan diskriminasi,” ucapnya lagi.

Bagi Winter, kecocokan dan kesesuaian antar dua pihak adalah hal yang menjamin langgengnya sebuah hubungan. Tak ada alasan logis yang membuat usia sebagai aturan.

PODCAST Male Indonesia bareng para model, dengerin di SPOTIFY


“Tidak ada persamaan matematika yang menentukan jarak usia optimal dalam sebuah hubungan,” katanya.

Namun, ia mengatakan, terdapat faktor lain yang menyebabkan kesenjangan usia menjadi alasan seseorang dalam memilih pasangan.

Pada abad pertengahan, kata Winter, kesenjangan usia yang tinggi disebabkan faktor ekonomi. Pria memiliki akses mendapatkan kedudukan sosial dan stabilitas ekonomi jauh lebih baik ketimbang wanita.



Rachel Russo, pakar hubungan juga sependapat akan hal ini. Menurut dia, tak ada alasan mendasar untuk menjadikan usia sebagai pertimbangan memilih pasangan.



Ditambahkan olehnya, pria 30 tahun yang mengencani wanita berusia 22 tahun kemungkinan akan menjadi pasangan ideal, daripada dengan wanita di usia sama. Alasannya, pria cenderung punya tahap kedewasaan dan kesiapan hubungan yang lebih lambat daripada wanita.

“Banyak orang memiliki prioritas berbeda, jadi aturan ini tak berlaku untuk semua orang dan tak menjamin kecocokan yang baik,” katanya.

Sumber: Mata Lelaki Beralih ke Male Indonesia
Penulis: Gading Perkasa si anak motor