Bingung Memilihkan Sekolah Anak? Ini Dia Tipsnya Gan

Beranda

...

Wedding & Family
Bingung Memilihkan Sekolah Anak? Ini Dia Tipsnya Gan

irummm

10-06-2019 07:50

Bingung Memilihkan Sekolah Anak? Ini Dia Tipsnya Gan

Spoiler for mencari sekolah:

foto: google.com

Hai agan sista, apa kabar hari ini setelah libur lebaran? Semoga semua baik-baik saja. Kembali lagi bertemu thread Irum yang sangat sederhana, dengan harapan bisa bermanfaat untuk kalian semua.

Lebaran telah dilewati, saatnya kerja dan mempersiapkan tahun ajaran baru sekolah yang sudah menanti di depan mata. Tentunya hal yang biasa untuk orang tua yang sudah sering melewatinya. Namun, tidak demikian dengan sebagian orang tua yang masih baru pertama kali mengalaminya.

Orang tua yang baru pertama kali akan menyekolahkan anak-anaknya baik usia PAUD sampai Perguruan Tinggi akan merasakan cemas hingga lebaran pun dihantui dengan perasaan was-was tentang ke mana anak-anak mereka akan di daftarkan.

Jauh-jauh hari mereka sudah mengumpulkan informasi dan banyak brosur tentang sekolah favorit, bertanya ke sana-ke mari sampai survey sendiri, tapi itu saja belumlah cukup memuaskan hati.

Orang tua ingin anaknya mendapatkan sekolah yang terbaik menurut mereka. Namun, dia lupa jika anak-anaknya juga berhak memberikan suara dan mendapat pendidikan yang sesuai dengan minat dan karakternya.

Quote:

Seperti pernyataan dari seorang pakar psikologi, Rosdiana Setyaningrum. Ia pernah mengatakan, "Anak tidak memiliki kewajiban untuk memenuhi mimpi orang tua yang belum terwujud. Jadi, memilih sekolah anak tidak boleh berdasarkan ambisi orang tua semata."

Quote:

Untuk itu ada beberapa pertimbangan yang harus orang tua pikirkan sebelum memilihkan sekolah yang dirasa cocok untuk anak-anak mereka, antara lain:

1. Jarak sekolah
Jarak ini penting untuk dipertimbangkan. Baik Paud hingga Perguruan Tinggi memilih sekolah berdasar jarak yang dekat akan memberikan rasa nyaman untuk anak, karena mereka tidak lelah dalam perjalanan baik pulang dan perginya, sehingga anak akan lebih bisa berkonsentrasi dalam belajarnya. Namun, untuk urusan satu ini, orang tua tidak perlu repot lagi karena pemerintah sudah menetapkan aturan tentang zonasi.

2. Kualitas pendidikan sekolah.
Hal ini akan memicu perkembangan anak selanjutnya. Kurikulum yang ditetapkan, metode/sistem pembelajaran yang diterapkan akan berpengaruh pada kemampuan dan kualitas anak untuk selanjutnya. Bukankah kita menginginkan anak yang cerdas dan bermoral? Jadi, pilihlah sekolah yang menerapkan pendidikan agama dan ilmu dasar lainnya secara seimbang agar potensi anak benar-benar bisa berkembang maksimal.

3. Jam belajar di sekolah
Biasanya orang tua ingin anaknya belajar, les dan mengaji dalam satu paket. Oleh karena itu mereka lebih suka memasukkan anak ke sekolah yang menawarkan kurikulum tersebut. Padahal hal ini malah bisa memicu stres anak karena kurangnya jam bermain dan istirahat untuk mereka.

4. Biaya
Jangan memaksakan kehendak. Hanya karena termakan gengsi lalu melupakan kemampuan. Ada harga ada rupa. Namun, bukan berarti sekolah yang biasa itu jelek kualitasnya.

Sebenarnya masih banyak gan pertimbangan yang harus diambil orang tua sebelum memilihkan sekolah untuk anaknya. Namun, jangan sampai pertimbangan-pertimbangan itu mengabaikan hak anak. Yang terpenting adalah anak merasa senang dan tidak terpaksa dalam mengikuti pilihan orang tuanya. Sesuaikan dengan kemampuan dan kecerdasan mereka, juga minat serta keinginan anak.

Orang tua boleh menganggap yang terbaik, tapi anak boleh menentukan yang terbaik untuk mereka.

Diubah oleh irummm 10-06-2019 08:21