Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyarankan agar masyarakat mudik menggunakan transportasi umum seperti kapal laut ketimbang menggunakan transportasi udara.

Hal ini diungkapkan Anies saat meninjau penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (1/6).

"Saya ingin menyampaikan kepada seluruh warga, daripada mudik dengan kendaraan bermotor lebih baik menggunakan kendaraan umum dan kalau menggunakan kapal laut, motornya pun bisa dibawa bersama," kata Anies.

Belum lagi, Anies melanjutkan, mudik dengan kapal laut bisa diakses dengan mudah. Para penumpang yang hendak menggunakan layanan bisa datang langsung ke Tanjung Priok dan memesan tiket.

"Di sini (Pelabuhan Tanjung Priok) yang menarik ada fasilitas go show, artinya tidak perlu daftar dulu. Itulah yang unik karena kalau tempat lain mudik bareng gratis harus daftar dulu," jelas Anies.

Secara umum, Anies mengatakan pelayanan di pelabuhan Tanjung Priok sudah cukup baik. Warga pun disediakan makanan dan minuman saat berbuka maupun sahur. Kebanyakan pemudik di Tanjung Priok menuju Jawa Tengah hingga Jawa Timur.

"Memang sampai di Semarang nanti mereka melanjutkan lewat jalan darat tapi sampai Semarang yang sendiri itu sudah irit energi 12 jam lebih kalau mereka harus naik kendaraan darat," ujar Anies.

Diketahui pemerintah membuka mudik gratis dengan tujuan Semarang pada tanggal 30 Mei, 1 Juni, dan 3 Juni. Setidaknya untuk hari ini ada sekitar 1.500 penumpang dan 448 kendaraan yang diberangkatkan dari Tanjung Priok.

Sementara itu di tempat yang sama, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jendral Gatot Eddy Pramono mengatakan pihaknya mengerahkan pasukan 10 ribu untuk mengamankan mudik. Ia mengatakan tidak ada pasukan tambahan dari luar kota.

"Kita saja sudah cukup," ujar Gatot.