Hai Para Sista!

Kalian tau ga tanggal 28 Mei itu diperingati sebagai hari apa?

Hari Kebersihan Menstruasi Sedunia

Jujur ane baru tau loh Sis, ehehe.
Kalau Sista-sista udah pada tau atau baru tau juga nih?

Berbicara mengenai kebersihan menstruasi, kebersihan menstruasi itu adalah hal yang sangat-sangat-sangat penting deh. Kesadaran dalam Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM) sangat dibutuhkan dimana pun bebrada Sis, termasuk di sekolah. Tapi nyatanya masih banyak loh sekolah-sekolah khususnya di Indonesia yang masih belum menerapkan MKM.

Berdasarkan riset yang dilakukan di 9 sekolah di tiga provinsi yakni, DKI Jakarta, Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat oleh Yayasan Plan International Indonesia yang bekerjasama dengan The SMERU Research Institute ditemukan bahwa sebanyak 33% sekolah tidak menyediakan toilet terpisah untuk perempuan dan laki-laki.

Dalam acara Menstruation Hygiene Day 2019, Silvia mengatakan bahwa,

Quote:

"Anak menghabiskan sebagian waktunya di sekolah. Saat menstruasi, dia enggan ke toilet karena tidak nyaman. Kami menemukan ada anak perempuan yang tidak nyaman menggunakan toilet saat menstruasi sehingga ganti pembalut kalau sudah di rumah. Setelah 8 jam dia tidak ganti pembalut. Tentu ini bisa menimbulkan masalah kesehatan jangka panjang,"

Selain masalah dalam waktu mengganti pembalut yang cukup lama, masalah kebersihan menstruasi lain yang hadir adalah tentang kesadaran mencuci tangan dengan sabun sebelum dan setelah mengganti pembalut demi menjaga kebersihan organ intim. Tapi nyatanya, dalam sebuah riset terbukti bahwa 21% siswi hanya mencuci tangan dengan sabun ketika sudah ganti pembalut.

Kira-kira kenapa sih kesadaran akan MKM masih buruk?
Sista ada yang tau ga?

Ternyata buruknya MKM disebabkan oleh 3 hal Sis, yaitu :
Keterbatasan Sarana
Norma Budaya yang Tidak Mendukung
Pengetahuan Tentang Menstruasi dan MKM Minim