Viral, Potret Polisi Terlelap dan Video Call Anak saat Amankan Demo KPU dan Bawaslu

Beranda

...

Berita dan Politik
Viral, Potret Polisi Terlelap dan Video Call Anak saat Amankan Demo KPU dan Bawaslu

shifu356

22-05-2019 04:06

Viral, Potret Polisi Terlelap dan Video Call Anak saat Amankan Demo KPU dan Bawaslu

Foto viral dua polisi saling membelakangi, di mana satu terlelap dan satunya lagi, mengenakan ikat kepala, tengah melakukan video call, diduga dengan anak-nya tengah menjadi perbincangan warganet di dunia maya.

Foto ini ramai dibagikan warganet. Diduga kedua polisi tersebut adalah anggota pasukan pengamanan demonstrasi yang dilakukan massa ke kantor Badan Pengawas Pemilu ([url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Bawaslu][color=#f9a01b][b]Bawaslu[/b][/color][/url]) dan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (21/5/2019).

Salah satu politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi turut membagikan potret yang mengundang emosi ini. Dalam twitnya di akun @Uki23, ia mentwit:

"Para kiai mengajarkan saya bahwa Jihad adalah berjuang di jalan Allah, termasuk berjuang demi negeri dan keluarga. Sikap bapak polisi yang mengorbankan jam sahur bersama keluarga tercinta demi rasa aman bagi kita semua adalah jihad."

Akun resmi partai PSI @psi_id juga membagikan foto tersebut disertai twit, "Kepada bapak aparat yang masih bertugas: terima kasih untuk pengabdian kalian. Semoga bisa segera berkumpul dengan keluarga di rumah. Mari kita berdemokrasi dengan lapang dada.(Sumber foto: IG masagungwils)."

Dalam twitan lainnya, akun @psi_id juga menuliskan, "Iya. Bapak itu lagi video call sama anaknya. Semoga cepet ketemu bapak lagi ya, Dek. Kami pinjam bapak kamu sebentar untuk jaga Indonesia :')

Selain Dedek Prayudi dan akun resmi PSI, banyak warganet lainnya membagikan dan mengomentari foto tersebut. Rata-rata warganet mendoakan keselamatan dua anggota polisi tersebut dan berharap situasi segera terkendali.

Sebagaimana diketahui, aksi demonstrasi yang berlangsung sepanjang Selasa siang hingga Rabu (22/5/2019) dini hari tadi WIB berujung kericuhan. Salah satunya di pusat perbelanjaan Tanah Abang dan di Petamburan.

Belasan mobil yang berada di sekitar Asrama Brimob, Petamburan, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019) pagi hangus terbakar akibat kerusuhan yang terjadi di kawasan itu.

Mobil yang terbakar itu berada di dalam ataupun di luar kompleks asrama Brimob.

Polisi dibantu warga sekitar menangkap beberapa orang yang diduga melakukan pembakaran.

Perusuh yang tertangkap dibawa masuk ke dalam asrama Brimob untuk menjalani pemeriksaan.

Kasus ini berawal ketika polisi membubarkan paksa massa yang berkumpul di depan gedung [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Bawaslu][color=#f9a01b][b]Bawaslu[/b][/color][/url], Jalan MH Thamrin, Selasa malam.

Sebenarnya, massa yang tidak puas dengan hasil pemilu telah bubar usai melainkan salat tarawih di depan [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Bawaslu][color=#f9a01b][b]Bawaslu[/b][/color][/url], Selasa malam.

Namun, menjelang tengah malam, muncul kelompok massa lagi di depan [url=http://akuraS E N S O Rindeks?tag=Bawaslu][color=#f9a01b][b]Bawaslu[/b][/color][/url] sehingga polisi membubarkan paksa.

Tindakan ini memicu bentrokan bahkan sebagian massa menggunakan bom molotov.

Massa lalu bergerak ke arah Petamburan sehingga kerusuhan meluas ke kawasan ini. Polisi menggunakan gas air mata untuk membubarkan massa.
Bentrokan di Petamburan ini memicu pembakaran mobil di sekitar asrama Brimob.[]

[url=https://akuraS E N S O Rnews/id-631346-read-viral-potret-polisi-terlelap-dan-video-call-anak-saat-amankan-demo-kpu-dan-bawaslu]Sumber[/url]