- Beranda
- Berita dan Politik
Muntah Darah, Anggota KPPS di Biringbulu Meninggal Dunia
...
TS
jonfaisal
Muntah Darah, Anggota KPPS di Biringbulu Meninggal Dunia
Muntah Darah, Anggota KPPS di Biringbulu Meninggal Dunia
Herni AmirSabtu, 11 Mei 2019 - 10:12 WIB
SUNGGUMINASA - Neneng Kharisma (22 tahun) anggota KPPS di TPS 004, Desa Julukanaya, Kecamatan Biringbulu, akhirnya meninggal dunia pada Jumat (10/5/2019) pukul 23.31 Wita.
Neneng meninggal setelah mengalami sakit diiringi muntah darah pada 18 April 2019 saat melakukan tugas merekap perhitungan suara di TPS 004 yang menjadi tanggung jawabnya.
Neneng yang juga tenaga bidan pada Puskesmas Lauwa (non ASN) serta pengurus HIPMA Komisariat Biringbulu ini rencananya akan dimakamkan hari ini Sabtu (11/05/2019) di pekuburan umum desa setempat.
"Kami dari pihak KPU mengucapkan duka yang mendalam. Semoga Almarhumah mendapat tempat yang layak. Yang nersangkutan muntah darah pada 18 April kemarin,"ungkap Ketua KPU Gowa Muhtar Muis.
Saat ini telah ada dua anggota KPPS yang meninggal dunia. Sebelum Neneng, seorang anggota KPPS di Kecamatan Tompobulu juga meninggal dunia yakni Jamaluddin (55) anggota KPPS di TPS 11 Desa Datara. Jamaluddin meninggal dunia pada 4 Mei 2019 pukul 09.05 Wita.
Jamaluddin meninggal setelah dua hari dirawat di Puskesmas Tompobulu dan sempat dirujuk ke RS Jeneponto.
Selain 2 KPPS yang meninggal, terdapat 110 lainnya yang jatuh sakit selama pelaksanaan pemilu.Seperti dialami Hanny, anggota PPK bagian data Kecamatan Bontomarannu yang sempat pingsan disela rekap suara di tingkat PPK pada pukul 22.32 Wita.
Rekap suara 15 TPS di tingkat PPK Bontomarannu sempat berjalan selama lima hari di aula serbaguna kantor Kecamatan Bontomarannu. Hanny sempat drop selama tiga hari, kini kondisinya telah membaik.
(sss)
Sumur
Herni AmirSabtu, 11 Mei 2019 - 10:12 WIB
views: 6.230
Neneng Kharisma (22 tahun) anggota KPPS di TPS 004, Desa Julukanaya, Kecamatan Biringbulu, meninggal dunia. Foto : Istimewa
SUNGGUMINASA - Neneng Kharisma (22 tahun) anggota KPPS di TPS 004, Desa Julukanaya, Kecamatan Biringbulu, akhirnya meninggal dunia pada Jumat (10/5/2019) pukul 23.31 Wita.
Neneng meninggal setelah mengalami sakit diiringi muntah darah pada 18 April 2019 saat melakukan tugas merekap perhitungan suara di TPS 004 yang menjadi tanggung jawabnya.
Neneng yang juga tenaga bidan pada Puskesmas Lauwa (non ASN) serta pengurus HIPMA Komisariat Biringbulu ini rencananya akan dimakamkan hari ini Sabtu (11/05/2019) di pekuburan umum desa setempat.
"Kami dari pihak KPU mengucapkan duka yang mendalam. Semoga Almarhumah mendapat tempat yang layak. Yang nersangkutan muntah darah pada 18 April kemarin,"ungkap Ketua KPU Gowa Muhtar Muis.
Saat ini telah ada dua anggota KPPS yang meninggal dunia. Sebelum Neneng, seorang anggota KPPS di Kecamatan Tompobulu juga meninggal dunia yakni Jamaluddin (55) anggota KPPS di TPS 11 Desa Datara. Jamaluddin meninggal dunia pada 4 Mei 2019 pukul 09.05 Wita.
Jamaluddin meninggal setelah dua hari dirawat di Puskesmas Tompobulu dan sempat dirujuk ke RS Jeneponto.
Selain 2 KPPS yang meninggal, terdapat 110 lainnya yang jatuh sakit selama pelaksanaan pemilu.Seperti dialami Hanny, anggota PPK bagian data Kecamatan Bontomarannu yang sempat pingsan disela rekap suara di tingkat PPK pada pukul 22.32 Wita.
Rekap suara 15 TPS di tingkat PPK Bontomarannu sempat berjalan selama lima hari di aula serbaguna kantor Kecamatan Bontomarannu. Hanny sempat drop selama tiga hari, kini kondisinya telah membaik.
(sss)
Sumur
Diubah oleh jonfaisal 11-05-2019 15:32
0
2.4K
15
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
672.1KThread•41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya