- Beranda
- Berita dan Politik
Mobil listrik "Ploduk Indonesia" (yang suka nyinyir, ngak usah lihat)
...
TS
storm69
Mobil listrik "Ploduk Indonesia" (yang suka nyinyir, ngak usah lihat)
Selain merilis mobil listrik PLN BLITS, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan Universitas Budi Luhur Jakarta juga merilis mobil Hybrid Series Kasuari. Mobil ini bisa memanfaatkan minyak goreng curah sebagai bahan bakar.
Spesifikasi Hybrid Series Kasuari kata Direktur Pusat Unggulan Iptek Sistem Kontrol Otomotif (PUI-SKO) ITS, Dr Muhammad Nur Yuniarto ST, hampir sama dengan PLN BLITS, hanya saja dilengkapi diesel.
"Nama Kasuari diambil sebagai wujud dedikasi untuk wilayah Indonesia bagian timur," kata Yuniarto.
Mobil tersebut, tidak sepenuhnya menggunakan tenaga listrik sebagai bahan bakar karena dilengkapi mesin diesel. "Jadi 50 persen pakai tenaga listrik, 50 persen lagi bisa menggunakan minyak goreng curah," jelas Yuniarto.
Penggunaan minyak goreng curah adalah bagian dari solusi yang ditawarkan dari sektor transportasi, karena minyak sawit mentah dari Indonesia ditolak banyak negara. "Jadi minyak goreng curah dari pedagang gorengan di pinggir jalan bisa dipakai untuk bahan bakar," terang Yuniarto.
Selain menciptakan mobil hybrid dan mobil listrik, tim juga sedang merancang mobil WVO Ford Ranger yang semula menggunakan bahan bakar solar diganti dengan bahan biodiesel minyak goreng.
Komen TS : Bagi kaum missqueen ngak usah ngarep bisa beli mobil listrik atau mobnas..mending nyinyir aja terus ampe mobil listriknya seharga minyak goreng curah. Bagi horang kayah, bisa kerjasama ama K*C atau M*D supaya mobilnya bisa wangi ayam goreng. Tapi kalo mau bantu kaum misqueen, belilah minyak dari tukang gorengan (Ingat...cintailah ploduk-ploduk Endonesiahhh)
Mulustrasi :
Sumber :
https://www.google.co.id/amp/s/amp.k...k-goreng-curah
Spesifikasi Hybrid Series Kasuari kata Direktur Pusat Unggulan Iptek Sistem Kontrol Otomotif (PUI-SKO) ITS, Dr Muhammad Nur Yuniarto ST, hampir sama dengan PLN BLITS, hanya saja dilengkapi diesel.
"Nama Kasuari diambil sebagai wujud dedikasi untuk wilayah Indonesia bagian timur," kata Yuniarto.
Mobil tersebut, tidak sepenuhnya menggunakan tenaga listrik sebagai bahan bakar karena dilengkapi mesin diesel. "Jadi 50 persen pakai tenaga listrik, 50 persen lagi bisa menggunakan minyak goreng curah," jelas Yuniarto.
Penggunaan minyak goreng curah adalah bagian dari solusi yang ditawarkan dari sektor transportasi, karena minyak sawit mentah dari Indonesia ditolak banyak negara. "Jadi minyak goreng curah dari pedagang gorengan di pinggir jalan bisa dipakai untuk bahan bakar," terang Yuniarto.
Selain menciptakan mobil hybrid dan mobil listrik, tim juga sedang merancang mobil WVO Ford Ranger yang semula menggunakan bahan bakar solar diganti dengan bahan biodiesel minyak goreng.
Komen TS : Bagi kaum missqueen ngak usah ngarep bisa beli mobil listrik atau mobnas..mending nyinyir aja terus ampe mobil listriknya seharga minyak goreng curah. Bagi horang kayah, bisa kerjasama ama K*C atau M*D supaya mobilnya bisa wangi ayam goreng. Tapi kalo mau bantu kaum misqueen, belilah minyak dari tukang gorengan (Ingat...cintailah ploduk-ploduk Endonesiahhh)
Mulustrasi :
Sumber :
https://www.google.co.id/amp/s/amp.k...k-goreng-curah
Bibalinhgum dan 7 lainnya memberi reputasi
8
6.2K
89
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671.9KThread•41.6KAnggota
Urutkan
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru