aniesdayAvatar border
TS
aniesday
The Blog, Makanan Rumahan Khas Pujon Malang Yang Bikin Terkenang


Quote:


Masih Kafe sawah sebagai puncak klasemen pencarian, disusul Coban Rondo, Taman Kelinci, Goa Hobbit, Taman Pinus, Pemandian Dewi Sri, air terjun Sumber Pitu, Supit Urang, serta beberapa tempat wisata lain yang sedang dibangun desa-desa di kecamatan pujon.



Mengiringi tempat wisata, tak bisa abai pada sajian kuliner khasnya. Ya. Pujon dikenal pula sebagai penghasil susu, sayur mayur serta Apel malang. Berbagai produk olahan dihasilkan, darinya. Carangmas Wortel, apel. Kripik bayam, krupuk sledri, krupuk susu, permen susu, serta masih banyak lagi yang sedang dikembangkan penduduk setempat berbasis hasil produksi khas Pujon tersebut.

Di warung-warung, makanan khas tersebut mudah ditemui, sebagai oleh oleh. Sedangkan bila kita ingin menikmati makanan khas Pujon di tempat, yang terkenal yakni sajian menu Nasi Empog. Yakni nasi yang berasal dari tumbukan jagung, biasanya disajikan bareng dengan jangan Lombok, goreng ikan asin, urap-urap, mendol dan sayuran hijau.
Sayuran hijau itu ada yang disajikan dengan cara di oseng atau di masak kulup saja.



Quote:


Kalau tak pandai memasak daun ini akan terasa gatal. Namun bila mahir mengolah nya, sensasi lembut nan menggoda selera akan dirasakan lidah kita. Sebetulnya cara mengolahnya cukup sederhana. Kuncinya ada pada perawatan daun sebelum dimasak. Yakni dengan menjemur dahulu daun tersebut dibawah terik mentari hingga layu. Ini dimaksudkan untuk menghilangkan getah yang menyebabkan gatal pada daun lumbu tersebut.

Cara memasaknya pun mudah saja, sama seperti membuat oseng sayuran lain. Dengan bumbu utama bawang merah, bawang putih, cabe merah, cabe rawit, serta lengkuas, garam dan gula tentu saja. Maka oseng deblog tersebut sudah bisa dinikmati kelezatannya. Apalagi bila dicampur dengan suwir ikan klothok. Wiih bikin perut yang lapar makin berbunyi kencang demi membaui aroma goreng ikan klothoknya.

Langkah awal memasak yakni dengan menumis semua bumbu dalam wajan yang diisi sedikit minyak sayur panas, baru kemudian daun lumbu itu dimasukkan. Pastikan suhu wajannya sangat panas sebelum memasukkan daun lumbunya. Ini salah satu kunci menghilangkan rasa gatal yang menempel di daun lumbu tersebut.


Suhu dingin kota kecil Pujon membuat masakan ini nikmat disantap dengan cabe rawit iris, atau boleh juga dihaluskan supaya rasa pedasnya lebih terasa. Untuk nama saya tidak tahu banyak muasalnya kenapa diberi sebutan deblog. Mungkin karena ketika dimasak bentuknya mirip ledok atau lumpur dalam bahasa Indonesia.

Yang pasti masakan ini sangat familiar dengan rumah penduduk Pujon. Biasanya dipakai lauk untuk megirim petani yang sedang bekerja di sawah. Sebagai santapan siang.

Kini, seiring pesatnya perkembangan kota Pujon sebagai daerah wisata masakan ini juga disajikan di warung warung nasi sebagai pelengkap nasi ampog.

Menyantap deblog, kita akan selalu terkesan dengan bentuknya, dengan bahan pembuatannya, dengan aroma iksn klothoknya, dan tentu saja dengan namanya yang unik. The Blog. Nama ini akan selalu terkenang sebagai penanda kita pernah menyantapnya di kota Pujon. Kabupaten Malang.
Diubah oleh aniesday 26-04-2019 19:07
farishta
tata604
tien212700
tien212700 dan 15 lainnya memberi reputasi
16
8.7K
144
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Selera Nusantara (Indonesian Food)
Selera Nusantara (Indonesian Food)KASKUS Official
9KThread6.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.