Virus komputer merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri [1] dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat dianalogikan dengan virus biologis yang menyebar dengan cara menyisipkan dirinya sendiri ke sel makhluk hidup. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.
Jadi virus yang di maksud disini bukan virus bakteri ya gan

Virus komputer umumnya dapat merusak perangkat lunak komputer dan tidak dapat secara langsung merusak perangkat keras komputer tetapi dapat mengakibatkan kerusakan dengan cara memuat program yang memaksa over process ke perangkat tertentu. Efek negatif virus komputer adalah memperbanyak dirinya sendiri, yang membuat sumber daya pada komputer (seperti penggunaan memori) menjadi berkurang secara signifikan. Hampir 95% virus komputer berbasis sistem operasi Windows. Sisanya menyerang Linux/GNU, Mac, FreeBSD, OS/2 IBM, dan Sun Operating System. Virus yang ganas akan merusak perangkat keras.

Ransomware, secara sederhana dapat dijelaskan sebagai malware yang memiliki kemampuan untuk mengunci komputer atau mengenkripsi file untuk mengelabui penggunanya. Tujuannya adalah membuat pengguna memberikan uang tebusan agar file yang tersandera tersebut dilepaskan.

Pertama, ransomware melumpuhkan komputer dengan cara mematikan sejumlah tools dan program yang terdapat di registry.
Kedua, ransomware melumpuhkan keyboard dan mouse, dan hanya membiarkan pad nomor aktif.
Ketiga, ransomware mengunduh dan menampilkan pesan peringatan, yang isinya mengaku-ngaku sebagai penegak hukum.(biasanya sih)
Keempat, pesan peringatan tersebut menyatakan bahwa si pengguna telah diketahui mengakses konten ilegal di internet, sehingga si pengguna harus membayar sejumlah uang agar bisa mengakses komputernya.

Jadi secara teknis ya tetep aja virus, tapi ini mah bukan ngerusak aja,tapi merugikan pihak kedua dan menguntungkan pihak pertama

Ane kena virus ransomware itu sekitar 10 bulanan lalu gitu gan,dan pada saat itu belum ada namanya Wanna Cry kaya yang sekarang.
Sekarang mah apa-apa di kasih nama gan, kaya gansist masa catokan rambut aja dikasih nama sih?

Singkatnya gini
Ane masih ingat banget ane baru balik dari luar kota, terus ane buka laptop, rencananya sih mau nonton (nonton apa sih cuma ane sama Tuhan yang tau ganss)

Pas ane nyalain tuh laptop, bootingnya normal sampe windows muncul aman semua. . . . . . . .
Nah abis sekitar beberapa menit (ga nyampe 10 menit) tiba2 LED keyboard ane mati, (laptop ane dicolok pake keyboard + mouse), tapi si mouse nya aman, kirain ane keyboard ane rusak.
Terus ane cabut dah tuh keyboard dan make keyboard laptopnya aja, tetep ga bisa.
Selang beberapa menit kemudian tiba2 page Internet Explorer yang isinya kira-kira gini
&@#&*(#@&^#*@&RANSOMWARE*&$(#@$&(*@$ dan di bawah ane lupa banyak tulisan tepatnya apa, yang jelas ada tulisan dalam beberapa bahasa, dan yang english itu isinya minta tebusan kalau mau data balik

Laptop ane dalam keadaan WiFi nyala, terus ane panik dah
Coba buka folder2 ane, pas ane cek ternyata folder aman sih, tapi pas folder2nya dibuka.... aduh itu semua file ane video, game, foto, semuanya jadi file notepad
Dan pas dibuka isinya ga lain dan ga bukan yaitu &@#&*(#@&^#*@&RANSOMWARE*&$(#@$&(*@$

Dan itu semua bukan cuma di C. SEMUANYA hilang! baik di C atau di D
Singkat cerita, ane coba matin dah tuh laptop dengan harapan ga akan gini lagi, ternyata tetap aja, dan dalam keadaan wifi mati pun si page internet explorernya tetep muncul, (gatau apa emang karna awalnya td ane wifi nyala dulu yang pertama)

Baru dah ane coba utak atik, tetep nihil.
Terus langkah terakhir ya cuma 1, ane clean install smua dah itu laptop, dan LLF (Low Level Format) dulu.
Dan nyatanya sampai saat ini laptop ane masih sehat untuk membuat thread ini