Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ferina.Avatar border
TS
ferina.
Anggota Tewas Dihajar, FBR 'Salahkan' Diskotek Liar


Ketua Umum Forum Betawi Rempug (FBR) Luthfi Hakim meminta Pemprov DKI Jakarta menertibkan diskotek liar pascapenyerangan posko yang menewaskan 1 aggotanya di Daan Mogot. Luthfi menilai minuman keras yang disediakan di tempat hiburan malam memberikan dampak kemudaratan.

"Saya kira ini 'kan kejadian yang salah sasaran, bukan bentrok. Maka kami meminta kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menertibkan tempat-tempat hiburan malam yang liar, yang di dalamnya ada banyak minuman keras yang pada akhirnya bisa membahayakan pengunjung dan warga sekitar yang diakibatkan pengunjung yang mabuk itu," jelas Luthfi kepada wartawan di Hotel Twin Plaza, Jakarta Barat, Kamis (25/4/2019).

Penyerangan terjadi pada Selasa (23/4) dini hari di Jalan Daan Mogot 1, Tanjung Duren Utara, Jakarta Barat. Saat itu, korban sedang duduk-duduk di posko FBR yang lokasinya tidak jauh dari diskotek, tempat keributan bermula.

Polisi menyebut para pelaku dalam keadaan mabuk. Setelah kejadian di dalam diskotek, para pelaku keluar dan menyerang 3 korban secara membabi buta.

Sementara Luthfi mengaku tidak mengetahui akar permasalahan kejadian itu. Ia menyebutkan bahwa anggota FBR yang diserang adalah korban salah sasaran.

"Kalau saya tidak tahu, karena kita 'kan korban dan ini bukan bentrok FBR dengan pihak yang lain. Tapi, FBR adalah korban salah sasaran," ujarnya.

Luthfi sendiri menepis adanya dugaan motif perebutan lahan dalam kejadian itu.

"Itu yang harus didudukkan, jadi bukan FBR berebut lahan atau apapun," ujarnya.

Informasi hoax sempat muncul setelah kejadian itu. Anggota FBR dikabarkan hendak melakukan aksi sweeping, namun hal itu dibantah tegas polisi.

Luthfi meminta anggota untuk menahan diri. Mereka juga diimbau untuk mempercayakan penyelesaian kasus kepada polisi.

Kapolres Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi pun sempat berucap janji akan menangkap pelaku secepatnya. Terbukti, selama kurun 24 jam, 4 pelaku ditangkap polisi, di kawasan Kampung Ambon, Jakarta Barat.

"Dalam kurun waktu kurang 24 jam kita sudah tangkap 4 tersangka. Kita masih mengejar pelaku-pelaku lain," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan di Hotel Twin, Jakbar, Kamis (15/4/2019).

Salah satu pelaku terpaksa ditembak karena melakukan perlawanan. Sementara polisi masih mendalami motif di balik keributan tersebut.

"Kita masih dalami motif apa di balik ini. Masih banyak kemungkinan. Mudah-mudahan tidak jauh dari apa yang kita perkirakan." kata Hengki.


Sumber:
https://m.detik.com/news/berita/d-45...-diskotek-liar

Komen TS:
Alhamdulillah kenafa ga di ratain semua aja ni ormas emoticon-Leh Uga
Diubah oleh KASKUS.HQ 26-04-2019 04:22
pinkypatrick
TerlahirJelek
48y24rd
48y24rd dan 2 lainnya memberi reputasi
3
5.1K
29
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.