- Beranda
- Berita dan Politik
Fadli Usulkan DPR Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu
...
TS
andika.1stravel
Fadli Usulkan DPR Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu
Fadli Usulkan DPR Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu
VIVA - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional atau BPN Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon menilai, perlu dibentuk pansus kecurangan pemilu di DPR. Dia pun, akan mengusulkannya.
"Saya kira, nanti perlu dibentuk pansus kecurangan ini. Saya akan mengusulkan, meski ini akhir periode. Kalau misalnya teman-teman itu menyetujui, akan bagus untuk evaluasi ke depan. Karena kecurangan ini cukup masif, terstruktur, dan brutal. Mulai pra pelaksanaan, pelaksanaan, dan paska pelaksanaan," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Rabu 24 April 2019.
Fadli mengatakan, wacana ini baru usulan, sehingga memang belum dikomunikasikan ke fraksi-fraksi. Sebab, sambil menunggu perkembangan dan banyak juga anggota yang masih di daerah.
"Ini salah satu opsi yang bisa dilakukan. Ya, kalau dari paslon nanti terserah mau disikapi seperti apa kecurangan yang masif," kata Fadli.
Saat ditanya bagaimana realisasi pansus ini, Fadli mengatakan, setelah ada usulan, nantinya akan dibawa ke paripurna DPR. Pansus bisa menjadi sebuah alat melakukan investigasi dan bisa menelusuri kelemahan dari sistem dan prosedur.
"Positifnya kita bisa evaluasi untuk pemilu akan datang dan bisa menjadi bahan revisi UU. Karena kan harus ada investigasi, di mana titik lemah pemilu sekarang ini. Tanpa itu, kita tidak akan tahu," kata dia.
Selain dibentuk pansus, Fadli menambahkan, Tim Pencari Fakta Kecurangan Pemilu juga diperlukan. Alasannya, ini bukan persoalan parpol dan bukan pemerintah. Ini persoalan seluruh rakyat Indonesia.
"Saya kira, semuanya perlu agar kita sebagai negara yang sudah memilih sistem demokrasi enggak lagi bongkar pasang," katanya.
Fadli menjelaskan, Indonesia mempunyai penyelenggara Pemilu yang tidak bisa menjamin suara dengan baik. Padahal, di luar negeri tak ada orang yang mengawal suara.
"Saya termasuk yang percaya, kalau ini adalah pemilu terburuk sejak era reformasi. Bahkan, jauh lebih buruk ketimbang Pemilu tahun 55," kata Fadli.
--------
Dan terjadi lagi
VIVA - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional atau BPN Prabowo-Sandiaga, Fadli Zon menilai, perlu dibentuk pansus kecurangan pemilu di DPR. Dia pun, akan mengusulkannya.
"Saya kira, nanti perlu dibentuk pansus kecurangan ini. Saya akan mengusulkan, meski ini akhir periode. Kalau misalnya teman-teman itu menyetujui, akan bagus untuk evaluasi ke depan. Karena kecurangan ini cukup masif, terstruktur, dan brutal. Mulai pra pelaksanaan, pelaksanaan, dan paska pelaksanaan," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Rabu 24 April 2019.
Fadli mengatakan, wacana ini baru usulan, sehingga memang belum dikomunikasikan ke fraksi-fraksi. Sebab, sambil menunggu perkembangan dan banyak juga anggota yang masih di daerah.
"Ini salah satu opsi yang bisa dilakukan. Ya, kalau dari paslon nanti terserah mau disikapi seperti apa kecurangan yang masif," kata Fadli.
Saat ditanya bagaimana realisasi pansus ini, Fadli mengatakan, setelah ada usulan, nantinya akan dibawa ke paripurna DPR. Pansus bisa menjadi sebuah alat melakukan investigasi dan bisa menelusuri kelemahan dari sistem dan prosedur.
"Positifnya kita bisa evaluasi untuk pemilu akan datang dan bisa menjadi bahan revisi UU. Karena kan harus ada investigasi, di mana titik lemah pemilu sekarang ini. Tanpa itu, kita tidak akan tahu," kata dia.
Selain dibentuk pansus, Fadli menambahkan, Tim Pencari Fakta Kecurangan Pemilu juga diperlukan. Alasannya, ini bukan persoalan parpol dan bukan pemerintah. Ini persoalan seluruh rakyat Indonesia.
"Saya kira, semuanya perlu agar kita sebagai negara yang sudah memilih sistem demokrasi enggak lagi bongkar pasang," katanya.
Fadli menjelaskan, Indonesia mempunyai penyelenggara Pemilu yang tidak bisa menjamin suara dengan baik. Padahal, di luar negeri tak ada orang yang mengawal suara.
"Saya termasuk yang percaya, kalau ini adalah pemilu terburuk sejak era reformasi. Bahkan, jauh lebih buruk ketimbang Pemilu tahun 55," kata Fadli.
--------
Dan terjadi lagi
Diubah oleh andika.1stravel 24-04-2019 10:16
5
2.1K
29
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671.1KThread•41KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru