JAKARTA - Cawapres nomor urut 2 Sandiaga Uno yang tampil lesu setelah mayoritas hitung cepat perolehan suara Pilpres 2019 dari lembaga-lembaga survei menunjukkan Jokowi - Maruf Amin unggul, menuai simpati publik.

Terutama di media sosial, yakni warganet ramai-ramai memberikan dukungan kepada Sandiaga Uno yang tampil lesu saat mendampingi Prabowo Subianto mengklaim kemenangan Pilpres 2019.

Warganet meminta Sandiaga Uno bersabar, tetap bersemangat, dan bisa maju dalam Pilpres 2024.

Dukungan itu diberikan oleh warganet untuk Sandiaga Uno melalui kolom komentar di unggahan terakhir akun Instagram Sandiaga Uno.

Dalam unggahannya itu, Sandiaga Uno mengakui sedang sakit dan ia dijenguk oleh Prabowo Subianto bersama kucing kesayangannya bernama Bobby.

Pantauan Suara.com, Jumat (19/4/2019), meski foto itu telah diunggah sejak Kamis (18/4), hingga kekinian berbagai dukungan dari warganet untuk menguatkan Sandiaga Uno terus mengalir.

Bukan hanya dukungan dari para pendukung setia capres dan cawapres nomor urut 02 ini, melainkan para pendukung Capres nomor urut 01 Jokowi - Maruf.

"Saya pendukung 01 tapi saya dukung bang Sandi presiden 2024," kata hasjanths.

"Tahun 2024 maju lagi bapak.. Duet dengan Bapak Ridwan Kamil.. Kerakyatan baoak sudah saya lihat.. Saya sebagai orang Bali asli pendukung Bapak Jokowi akan mendukung anda," ujar @gdesruntul_wii.

"Jangan lemes gitu ah pak mukanya next nyalon pilpres 2024 ya pak. Tapi jangan sama @prabowo," ungkap @dafirahmann.

"Cepet sembuh pak @sandiuno semoga bisa ikhlas menerima hasil akhirnya. Semoga 2024 bapak bisa melanjutkan perjuangan yang belum usai tuk membangun negeri ini bersama mas @agusyudhoyono," ungkap @rararascha

"Saya harap setelah 5 tahun ini yang jadi presiden Pak Sandi wakilnya terserah siapa," tutur @siska_ariensy14.

"#2024SandiRidwan lain kali kalo pilpres gak usah bilang wowo. Ribet," kata @arkhan.official.

https://m.suara.com/news/2019/04/19/...-emil-atau-ahy

Susah! Karena pak Sandi bukan orang jawa.

Kultur jawa itu suka yg santun ga boleh bentak bentak, orang jawa itu sensitif ga bisa dibentak semau hati. Orang jawa itu tutur katanya tertata baik, menghormati orang tua. Tata krama dijunjung tinggi, berbicara harus lembut jangan keras keras.

siapapun yg ingin menjadi presiden, siapapun dia, harus bisa menaklukan hati orang jawa. Karena jawa adalah KUNCI.

pak SBY, secara mengejutkan bisa menang di JATENG tahun 2004 dan 2009 yg notabene kandang banteng, saat itu tidak ada yg menyangka SBY bisa menang di JATENG.

rasanya ga masuk akal, JATENG itu fanatik sekali dgn pdip dan mega, tapi mengapa SBY bisa menang disana?? Mengapa? Sungguh diluar nalar manusia.