Jenis Ikan Yang Aman Dikonsumsi Yang Bebas Dari Merkuri



sumber gambar :www.pixabay.com


Halo Agan semua, pastinya kita semua ingin selamat dari gangguan kesehatan bukan? Di mana salah satunya adalah dengan mewaspadai makanan yang akan masuk ke tubuh kita. Nah, salah satunya mengonsumsi ikan. Namun ironisnya, ada banyak jenis dari ikan tersebut yang ditengarai mengandung merkuri. Lalu bagaimana cara mengetahuinya supaya kita terhindar dari bahanya ini?

Halo Agan yang manis dan budiman, merkuri bagi tubuh sangatkah berbahaya. Seperti dilansir dari situs www.hellosehat.com disebutkan bila merkuri yang dinamai pula air raksa (Hg) merupakan salah satu jenis logam di mana banyak terdapat pada benda benda di alam sekitar kita. Misalnya : Bebatuan, biji tambang, tanah, air, udara dan sebagainya sebagai senyawa anorganik dan organik. Semua ini bisa menjadi tinggi kadarnya, jika terjadi aktifitas penambangan.

Ada banyak jenis dari merkuri ini, yang secara singkat dapat disebutkan seperti :

1. Merkuri elemental (Hg)

2. Merkuri inorganik

3. Merkuri organik

Dalam dunia kecantikan, bahan kimia tersebut sering dicampur ke dalam bahan baku kosmetik, sebab diduga dapat memberi efek putih pada kulit dalam waktu singkat. Karena kemampuannya yang bisa menghambat pembentukan melanin, sehingga secara otomatis kulit yang tadinya terlihat gelap cepat terang atau cerah seketika. Walau sebenarnya hal tersebut sangat berbahaya.

Dan berikut beberapa bahaya yang ditimbulkan sebagai akibat bersentuhan dengan merkuri :

1. Membuat jaringan kulit semakin menipis bila diterapkan dalam pemakaian kosmetik yang menggunakan bahan tersebut

2. Berpotensi merusak organ vital, bila tanpa sengaja dikonsumsi, seperti pada : Otak, jantung, ginjal, juga paru paru.

3. Pada ibu hamil bisa menjangkiti janin, sehingga bisa menyebabkan kematian. Karena metil merkuri berakumulasi dengan janin tersebut.Juga ibu yang sedang menyusui bila tanpa sengaja mengonsumi makanan yang terpapar merkuri perkembangan bayi atau anak bisa mencemaskan. Karenanya, perlu untuk mewaspadai keberadaan jenis ikan bemerkuri ini.

4. Pemaparan merkuri dalam jangka pendek menyebabkan gagal ginjal, sementara jika jangka panjang dengan dosis rendah mengakibatkan proteinura, sindroma nefrotik dan nefropati.di mana ini bisa mengganggu sistem kekebalan tubuh.

4. Pemasanan merkuri yang membentuk uap merkuri oksida bersifat korosif pada kulit, selaput mukosa mata, mulut dan saluran pernafasan.

Dan kembali lagi ke inti judul artikel ini yang membahas soal ikan yang aman dikonsumsi. Dilansir dari laman situs www.banjarmasin.trbunnews.com meski ikan sangat baik sebagai sumber protein, asam lemak omega 3 di mana bagus untuk kesehatan jantung dan perkembangan otak pada anak anak, namun faktanya kita diwajibkan untuk berhati hati serta waspada jika hendak mengonsumsi.

Bukan tanpa sebab jika peringatan ini harus diindahkan oleh semua orang. Masih merujuk pada situs Tribun, dilaporkan dari The US Food and Drug Administration and Enviromental Protection Agency (FDA) atau Badan Pengawas Makanan Serta Obat obatan Amerika Serikat yang mendata ada beberapa jenis ikan yang mengandung merkuri.

Lebih jelas berikut daftar ikan merkuri yang terpapar merkuri

1. Jenis ikan yang terpapar merkuri dengan tingkat rendah :

Perch air tawar
Skate
Skipjack Tuna (canned light)
American and Spiny Lobster
Jacksmelt
Boston atau Chub Mackkarel
Trout
Cumi cumi
Kepiting
Kerang
Ikan lele
Teri
Sarden
Salmon
Tiram
Nila

2. Jenis ikan yang terpapar merkuri dengan tingkat sedang :

Tuna (kecuali jenis bigeye dan cakalang)
Kerapu
Kakap
Monkfish

3. Jenis ikan yang terpapar merkuri dengan kadar tinggi

Ikan todak
Tilefish (ikan dari teluk Meksiko)
Hiu
Marfin
Tuna Bigeye

Setelah tahu ini, sebaiknya Agan lebih berhati hati lagi ya jika ingin membeli ikan di pasar atau hendak bersantap di restoran atau warung makan. Seperti saran dari para pakar dan masih mengutip laman Tribun dari elitereaders.com, disarankan pada wanita subur mulai usia 16 sampai 49 tahun untuk membatasi diri mengonsumsi ikan yang mengandung merkuri.

Sumber tulisan :

www.helllosehat.com

www.banjarmasin.tribunnews.com

Sumber gambar :

www.pixabay.com

Terima kasih dan semoga bermanfaat informasi ini.

Salam bahagia!


Jepara, 15 April 2019


#belajarbersamabisa#