Indonesia merupakan salah satu negara dengan pengguna internet terbesar di dunia. Ada sekitar 143,26 juta jiwa penduduk Indonesia yang menggunakan internet. Jumlah tersebut setara dengan 54,68 % dari total populasi Indonesia. Mayoritas pengguna internet di Indonesia menggunakan perangkat mobile untuk melakukan konektivitas di dunia maya.




Ramainya pengguna perangkat mobile di Indonesia dipengaruhi oleh tarif internet operator seluler yang begitu murah. Bahkan Indonesia merupakan negara dengan tarif internet operator seluler termurah kedua di dunia setelah India. 

Murahnya tarif internet tersebut merupakan berkah bagi pengguna internet di Indonesia. Namun tidak bagi operator seluler. Untuk mengakali hal tersebut, tidak jarang operator seluler mengabaikan kualitas jaringan mereka. Jadi meski rakyat diuntungkan dengan tarif yang murah, namun dirugikan dengan kualitas jaringan yang murahan. 

Selama ini boleh dibilang hanya telkomsel satu-satunya operator seluler yang jaringannya cukup stabil diberbagai wilayah. Hanya saja untuk internet, telkomsel menerapkan tarif internet yang relatif mahal dibandingkan operator-operator seluler lainnya di Indonesia. Namun setidaknya telkomsel tidak mengorbankan kualitas jaringan untuk tetap menjaga kepuasan pelanggan. Jadi demi kepuasaan dalam berinternet, banyak orang yang tetap memilih Telkomsel walau tarif internetnya relatif mahal.




Operator seluler lainnya umumnya memasang tarif internet jauh lebih murah daripada Telkomsel. Namun kualitas jaringan tidak bisa menjadi jaminan. Walau tidak bisa dibilang operator seluler selain Telkomsel jaringannya selalu jelek. Namun secara umum kualitas jaringannya memang tidak sebagus Telkomsel. Jadi dalam hal ini kepuasan pelanggan sedikit terkorbankan.

Lebih parahnya lagi umumnya operator seluler di Indonesia mengalami penurunan pendapatan akibat tarif yang murah. Jadi memang tarif internet operator seluler yang diterapkan di Indonesia memang tidak memenuhi standar minimum bagi operator seluler untuk meningkatkan kinerja keuangan. Demi peningkatan kualitas layanan dan agar keuangan operator seluler di Indonesia tidak berdarah-darah, sudah seharusnya tarif internet operator seluler di Indonesia harus lebih mahal dibandingkan sekarang. Bagaimana menurut agan? 

Referensi :
http://www.tribunnews.com/bisnis/201...nerja-keuangan
https://tirto.id/bidik-bisnis-4g-keu...rah-darah-dhkq
https://finance.detik.com/bursa-dan-...-rp-14-triliun