GeorgeSatanAvatar border
TS
GeorgeSatan
Soal Kursi Menteri, Andi Arief Sarankan Hashim untuk Belajar dari Perang Uhud
Soal Kursi Menteri, Andi Arief: Demokrat Sarankan Hashim untuk Belajar dari Perang Uhud
Penulis Nuch - 1 April 2019



Andi Arief




harianpijar.com, JAKARTA – Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan bahwa capres Prabowo Subianto pernah membahas porsi menteri untuk partai koalisi di mana sudah ada kesepakatan 7 untuk PAN dan 6 untuk PKS.

Sedangkan Partai Demokrat yang juga ikut mengusung Prabowo-Sandi disebut belum memiliki posisi definitif. Terkait hal itu, Partai Demokrat mengingatkan Hashim Djojohadikusumo soal Perang Uhud.

“Partai Demokrat saat mendukung Pak Prabowo memang ditawari beberapa posisi menteri. Namun, Partai Demokrat tidak memih untuk membahasnya. Opsi kursi menteri itu tidak etis dibicarakan sebelum koalisi menang. Jadi bagi Partai Demokrat dibicarakan saja nanti setelah menang,” ujar politikus Partai Demokrat Andi Arief kepada awak media, Senin, 1 April 2019.

“Partai Demokrat menyarankan pada Hashim untuk belajar dari Perang Uhud,”tambahnya.

Selanjutnya, Andi Arief pun menjelaskan lebih jauh soal Perang Uhud. Dirinya mengingatkan para elite koalisi Prabowo-Sandi untuk tidak merasa sudah menang terlebih dahulu.

“Jangan berebut rampasan perang sebelum yakin perang dimenangkan. Nabi Muhammad pernah hampir terbunuh dalam Perang Uhud karena pasukannya berebut rampasan perang, akibat salah informasi intelijen seolah-olah perang sudah menang. Saat ambil rampasan perang, pasukan lawan menyerbu dan menggagalkan kemenangan,” kata Andi Arief.


Di sisi lain, Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon mengaku belum mengetahui soal pembahasan kursi menteri. Namun, jika Prabowo-Sandi menang, dirinya yakin Prabowo Subianto tahu mana yang berjuang dan yang tidak.

“Jadi kami ini sedang tidak membahas pengisian jabatan-jabatan kabinetlah. Perintah ke kami fokusnya adalah memenangkan Prabowo-Sandi. Persoalan pengisian jabatan kabinet lain dan segala macam itu hak prerogatif Pak Prabowo selaku presidenlah nanti. Dia juga tentu tahu kan siapa yang berjuang habis-habisan gitu, secara maksimal dalam pemilu ini,” ujar Jansen Sitindaon dihubungi terpisah.

Sebelumnya, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan bahwa Prabowo Subianto pernah membicarakan porsi menteri untuk partai koalisi dengan dirinya. Bahkan, Hashim Djojohadikusumo yang juga adik Prabowo Subianto itu menyebut pembicaraan tersebut sudah sampai ke tingkat nama.

Menurut Hashim Djojohadikusumo, sudah ada kesepakatan dengan PAN dan PKS terkait dengan kursi menteri. Namun, untuk partai lain dirinya menyebut masih dalam pembahasan.

“Demokrat masih belum definitif. (AHY) salah satu yang dipertimbangkan,” kata Hashim Djojohadikusumo. (nuch/det)




https://www.harianpijar.com/read/201...ri-perang-uhud




Kocak ini....

Tapir disuruh Belajar dari Perang Uhud tentang Pembagian Harta Rampasan Perang milik Tapir...

Sedangkan Orang yang suruh Tapir Belajar dari Perang Uhud.... abis kenak gerebek Gagal Uhuy...


emoticon-Ngakakemoticon-Ngakak emoticon-Ngakak
Diubah oleh GeorgeSatan 02-04-2019 07:48
tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
2.5K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.2KThread40.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.