Menurut KKBI, rindu adalah memiliki keinginan yang kuat untuk bertemu; sangat ingin dan berharap terhadap sesuatu.
Quote:
Bagi seorang anak, rindu adalah keinginan yang kuat untuk bertemu dan bersama orang yang sangat disayanginya. Misalnya, rindu pada kakak, pada adik, pada ayah, pada ibu. Rindu tidak akan berasa ketika bersama.
1. Rindu Anak pada Ayah
Spoiler for Di Sini:
Ketika seorang ayah bekerja diluar kota. Rindunya anak adalah keinginan yang kuat dapat melihat ayahnya. Mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari ayah tercinta. Ketika ingin sesuatu jika ayah ada tinggal berucap sesuatu pasti segera diberikan. Ketka takut ada ayah yang melindungi. Saat ayah ada. Tidak berasa. Kehadiran ayah seakan tak bermakna.
2. Rindu Anak pada Ibu
Spoiler for Di Sini:
Ketika seorang anak rindu kepada ibu. Misalnya ketika sekolah ke luar kota. Rindu anak terhadap ibu adalah ingin segera bersama ibu. Di rumah bersama ibu dapat menikmati masakan lezat ibu. Ketika bangun tidur, sudah ada ibu yang siap merapikan tempat tidur. Rindu dengan omelan ibu setiap hari. Bermacam-macam rindu yang dirasa anak ketika berpisah dengan ibu.
3. Rindu Ibu pada Ayah
Spoiler for Di Sini:
Rindu ibu kepada ayah, adalah rindu sepasang kekasih yang terpisah jauh karena pekerjaan. Misalnya ketika di perantauan. Bekerja jauh di luar kota selama berbulan-bulan. Kadang baru bisa mudik saat lebaran. Kangen ibu pada ayah adalah ingin mendapatkan perasaan perlindungan. Tempat curhat dan membagi kaluh kesah, membagi kasih sayang dan cinta yang sebenarnya. Hanya ibu yang merasa.
4. Rindu Ayah pada Ibu
Spoiler for Di Sini:
Rindu ayah kepada ibu hanya ayah yang tau. Sebagian ayah merasa rindu terhadap masakan ibu. Omelan ibu ketika tidak membantu pekerjaan keluarga. Ayah hanya asyik mainan gawai, sementara ibu repot kerja ini itu. Omena ibu sangat dirindukan ayah. Dari semua itu. Buat ayah yang jauh di sana. Merindukan ibu adalah tentang hubungan suami isteri. Ini yang paling sering dirasakan. Begitulah ayah. Selalu ingat ibu ketika menjelang tidur. Oh, ayah. Pikirkan rindu yang lain saja.
5. Rindu Sepasang Kekasih Remaja
Spoiler for Di Sini:
Rindu yang paling menggelitik adalah rindunya sepasang kekasih. Tak tau apa sebabnya. Tak tau bagaimaa ceritanya. Bahasanya Cuma satu. Rindu ingin bertemu. Terus, setelah bertemu kira-kira apa yag akan dilakukan. Setiap kita yang sudah berumur, pasti pernah merasa muda. Pernah merasa ketika rindu kekasih menyiksa.
Rindu sepasang remaja unik ceritanya. Seminggu jadian, rindunya menggelora tak terkira. Siang malam hanya wajah dan diri kekasihnya yang ada dipelupuk mata. Lantas, ketika ternyata kekasih tidak seta. Rindu yang menggebu seketika berubah menjadi benci yang tak terkira. Benci tapi rindu. Jika putus hubungan percintaan remaja dilandasi karena keikhlasan merasa tidak seiya sekata. Pasti tidak ada benci menyiksa. Biasanya benci datang adalah akibat rindu yang tak terbalaskan. Jadi antara rindu dan benci ibarat dua mata uang. Hanya kata yang membedakan. Aslinya rindu, yang dirasa adalah benci yang meradang.
6. Rindu Yang Paling Pilu
Spoiler for Di Sini:
Sebuah rindu yang sangat pilu adalah ketika kita merindukan orang tua yang sudah tiada. Apa yang akan kita lakukan ketika pertemuan sudah tidak mungkin dilakukan. Kerinduan yang yak berbalas. Kebaikan terkenang kebersamaan yang tak mungkin diulang. Sedihnya tak terhingga.
Bagi kita yang merasakan rindu yang tak terkira kepada orang yang sudah tidak ada lagi. Tak mungkin ditemui lagi. Seperti apa rasanya. Masilah sejenak menundukkan kepala. Mengenang kebaikan orang-orang yang sekarang sudah tidak ada lagi. Orang yang berjasa pada kita sekarang kita merindukan mereka. Hanya dengan sebuah doa, semoga mereka yang sudah di alam sana mendapatkan tempat terbaik. Dengan doa-doa terbaik.
