Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

wbshockAvatar border
TS
wbshock
TGB: Istilah Kafir Tidak Ada di Piagam Madinah

VIVA – Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Zainul Majdi atau biasa disapa Tuan Guru Bajang (TGB), turut berpendapat tentang polemik seruan Nahdlatul Ulama agar masyarakat Muslim di Indonesia tak menggunakan istilah kafir kepada kalangan nonmuslim


Menurut TGB, kesepakatan ulama tentang istilah kafir dari sisi akidah berlaku kepada siapa pun yang tidak percaya atau ingkar pada Allah dan rasulnya, serta pokok-pokok syariat Islam.


Namun, katanya, dalam muamalah atau urusan kemasyarakatan sehari-hari, Rasulullah mengajarkan umatnya untuk membangun hubungan saling menghormati dengan semua orang.

Rasul shallallahu alaihi wasallam menyepakati piagam bernegara bersama seluruh komponen di Madinah," tulis TGB melalui halaman Facebook-nya.

Dia mengingatkan, dalam Piagam Madinah alias Konstitusi Madinah atau naskah perjanjian Nabi Muhammad dengan masyarakat multiagama di Madinah, semua warga memiliki hak dan kewajiban yang sama.

Sekarang kita hidup di negara-bangsa, Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dan salah satu bentuk persaudaraan yang wajib dijaga dengan sesungguh hati dan sekuat-kuatnya adalah persaudaraan sebangsa, ukhuwah wathaniyah," ujarnya.



Penyebutan kepada saudara sebangsa, ujarnya, harus berpijak pada semangat persatuan dan persaudaraan. "Maka menyebut orang yang beragama lain dengan sebutan nonmuslim tidak keliru, dan bahkan lebih sesuai dengan semangat kita berbangsa."




TGB juga menjelaskan, dalam beragam acara publik, saat seorang muslim memimpin doa, dia mengawali dengan ucapan, 'izinkan saya membaca doa secara Islam dan bagi saudara yang nonmuslim agar menyesuaikan'.




"Kalau kata nonmuslim diganti kafir, tentu sangat tidak nyaman untuk saudara-saudara yang beragama selain Islam," kata Koordinator Bidang Keumatan Partai Golkar itu.




Dia juga membagikan sebuah foto di halaman Facebook-nya, yang memperlihatkan penanda saat akan memasuki Kota Mekah. Petunjuk jalan itu jelas tertulis nonmuslim dengan bahasa Arab, bukan tertulis kafir. (ase)








Akankah tread ini juga dihapus mod?

0
3.2K
45
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.3KThread41.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.