Menjelang pemilu daripada saling ribut dan banyak bacot mending ane berikan info tentang thread perdamaian. Nah, belum lama ini beredar foto syur yang diyakini seorang bidan di Prabumulih Sumatera Selatan.



Foto syur itu di unggah di beranda FB milik bidan AY hingga akhirnya membuat geger dinas kesehatan setempat. Foto dari oknum bidan yang bertugas Puskesmas Gunung Kemala itu kini menjadi buah bibir masyarakat, kok bidan kelakuannya gitu ? Tapi nasi sudah jadi bubur foto syur itupun sudah menjadi bahan untuk lelaki yang mempunyai impian bisa memiliki istri seorang bidan.

Di dalam foto syur tersebut terlihat seorang lelaki yang sedang bersamanya, diduga lelaki tersebut adalah kekasihnya. Mereka berdua nampaknya sedang merengkuh biduk kenikmatan duniawi dengan bertelanjang dada, namun bagian sensitif sang bidan hanya ditutup dengan bantal.

Entah apa maksudnya sang bidan mengunggah foto yang layaknya orang habis beradegan intim, mau eksis kah atau mau jadi orang terkenal ? Mbok ya kalau mau tenar buat saja kontent di youtube seperti mbak Alfa, viral tenar masuk tv dapat duit, makan enak plus memghibur orang. Lah ini foto syur kok dipamerkan ke ranah publik, ga takut nama baik tercoreng, terkena sanksi uu ITE. Mikir to mbak jangan kelakuan binatang di umbar-umbar, kasihan kalau sampean punya anak lihat foto ibunya di forum angka sedang bergaya binal, bisa-bisa



Kamar sempit menjadi saksi, kasur dan sprei berwarna merah menjadi bukti ada sesuatu yang salah pada diri sang bidan, mungkin terkena paparan penyakit eksibisionist yang sudah merasuk dalam sukma.

Terlihat jelas di dinding facebook sang bidan tertulis kalimat nakal "Melepaskan Hasratku Bersamamu". Sungguh ini sesuatu yang luar biasa, tidak ada rasa malu dan takut. Bila nafsu sudah menggelora media sosial pun menjadi saksi atas hasrat yang ingin di tunjukkan pada dunia.

Entahlah juragan, nampaknya hari demi hari detik demi detik berita di publik terlalu menyita waktu untuk tak mengelus dada. Setelah Andi Arief masuk bui karena ternoda narkoba bersama seorang wanita kini hadir lagi bidan desa yang beradegan syur yang membuat para juragan untuk membaca thread perdamaian enih.

Bagi yang punya foto-foto syurnya sang bidan tanpa sensor jangan di unggah disini, karena di tahun politik polisi cyber juga memantau kegiatan agan di media sosial.

Yang terpenting ambil hikmahnya dari kasus ini, untuk apa berbuat bodoh seperti itu ? Mungkin lupa dengan polwan cantik bu Dewi yang di copot dan di phk dengan tidak hormat. Saya tak ingin menggurui kalian bila ingin berbuat dosa, silahkan saja tapi bila masuk ranah publik maka netizen berhak mengkritik prilaku kalian.

Masih ada yang ingin foto syurr, mending ngopi lah cak...



Serupuutt dolo

c4punk@2019

referensi tulisan