Kau telah hadir di setiap langkahku, dan aku tak pernah bisa lepas dari hatimu. Panggeran impianku terima kasih telah hadir di hidupku. Melengkapi hari-hari yang sepi. Sekarang aku hanya milikmu seorang.

Tiada yang lebih indah selain cintamu yang bersarang di hatiku. Kekasihku aku berjanji dari lubuk hati yang paling dalam selalu setia sampai maut memisahkan kita.
Jika aku masih bisa tersenyum berarti cinta ini sedemikian rupa bertahan hanya untukmu. Masih ingat pertama kali kita bertemu. Senja indah menghiasi langit kala itu, dermaga itu saksi bisu kita.

Kekasihku berjanji akan meminangku setelah enam purnama merantau di negeri orang. Tapi apa yang kuterima kekasihku. Selama enam purnama engkau tidak memberikan kabar.
Beberapa kali surat kukirimkan untukmu tapi tak satupun kau balas. Tidak hanya surat, beberapa kali email kukirimkan tak satu pun kau balas.
Nomor handphonemu aku hubungi selalu tak bisa dihubungi. Kemanakah engkau kekasih, apakah engkau sudah lupa padaku. Laut yang biru hanya diam jika aku bertanya, sama seperti engkau tak ada satupun balasan surat, telepon dan email.