Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sutarjo65Avatar border
TS
sutarjo65
65 Negara Serahkan Data Harta WNI di Luar Negeri, Ditjen Pajak Lakukan Penyisiran

Ekonomi Makro
65 Negara Serahkan Data Harta WNI di Luar Negeri, Ditjen Pajak Lakukan Penyisiran
Rabu, 20 Februari 2019 | 12:00 WIB
Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Robert Pakpahan
JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 120 negara sepakat menjalin kerja sama pertukaran informasi perpajakan atau Automatic Exchange of Information ( AEoI) pada 2018.

Menurut Direktorat Jenderal Pajak, sejauh ini sudah ada 65 negara yang memberikan informasi terkait harta warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri.

Lantas bagaimana tindak lanjutnya?

Dirjen Pajak Robert Pakpahan mengatakan, pihaknya sedang melakukan penyisiran terkait data-data kekayaan WNI yang disimpan di luar negeri itu.

"Sedang kami godok terus dari 2018. Mulai membuka source datanya. Sedang kami lakukan proses identification dari data tersebut sehingga ketemu nama NPWP yang tepat," ujarnya Selasa (19/2/2019).

Namun, penyisiran dipastikan tetap hati-hati. Ditjen Pajak tak mau sembarangan mengidentifikasi data harta kekayaan WNI tersebut.

Hal ini dinilai penting sehingga identifikasi bisa lebih akurat. Bagi wajib pajak, hal ini juga tak akan membuat suasana menjadi gaduh.


"Kami punya prinsip bahwa melakukan klarifikasi data memanfaatkan data wajib pajak itu perlu dilakukan hati-hati. Jadi, kami enggak mau datanya belum clean," ucapnya.

Setelah segala proses itu rampung dan Ditjen Pajak yakin dengan data tesebut, data itu akan disampaikan kepada wajib pajak untuk diuji oleh Kantor Pelayanan Pajak (KPP) setempat.

Soal berapa banyak harta WNI yang diberikan kepada Ditjen Pajak? Robert tidak menjawabnya. Ia mengatakan tak terlalu tertarik dengan angkanya.

Meski begitu, Ditjen Pajak, menurut dia, akan lebih senang jika harta WNI di luar negeri tersebut sudah dimasukkan oleh wajib pajak di Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT).

Dengan begitu, harta-harta itu sudah turut dilaporkan kepada negara.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/02/20/120000626/65-negara-serahkan-data-harta-wni-di-luar-negeri-ditjen-pajak-lakukan

Yah seperti biasa ane kasih berita dr media kafeer antek rejim zokowi, yg selalu bikin nasbung kamvret kesurupan massal..

Eng ing eng...
ta..da..

Bakal ada yg ketar ketir.. apakah 1% horang kaya penguasa tanah negeri ini memang besih?.

Presiden plonga plongo yg bikin negera lain mau kasih data ke Indonesia, swiss aja taktluk..
apa lagi 02.. kemarin takluk kok sama org plonga plongo?

Org yg kalah ama yg plonga plongo itu artinya apa sodara2?
A. ngalah
B. SETENGAH WARAS
C. idiot
D. NASBUNG KAMVRET
9
3.9K
48
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.