Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

luko.belitaAvatar border
TS
luko.belita
Polda Sumut Lacak Negara Persembunyian Kakak Wagubsu


Hingga hari ini, Polda Sumut masih mencari lokasi persembunyian Warasyah, kakak dari Wakil Gubernur Sumatra Utara (Wagubsu), Musa Rajekshah (Ijeck), terduga pelaku pencemaran nama baik Institusi Polri.

"Kan terduga tersangka kabur ke luar negri, jadi sekarang kita masih cari tahu di negara mana yang bersangkutan bersembunyi," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP. Nainggolan kepada wartawan, Rabu (201/2/2019).


Pun demikian, Nainggolan menegaskan, kasus ini akan terus berjalan dan akan tetap diproses. Hanya saja, dia bilang, saat ini Poldasu masih bekerja mencari keberadaan terduga pelaku pencemaran nama baik institusi Polri tersebut.

Sebelumnya, Polda Sumut ungkap identitas wanita perekam video penggeledahan yang dilakukan polisi di rumah Dirut PT. Anugerah Alam Makmur (ALAM), Musa Idishah (Dodi).


Dimana, wanita tersebut menuding kalau latar belakang polisi melakukan penggeledahan terkait dukungan kepada salah satu capres, yakni nomor urut 01.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Sumut, Kombes Pol. Rony Samtana membeberkan wanita perekam video berinisial W itu adalah Wara.

Rony juga menjelaskan jika ia sudah dua kali dipanggil oleh penyidik, namun tidak diindahkan.

"Rumahnya juga sudah didatangi setelah panggilan kedua tidak diindahkan. Tapi rumahnya kosong," katanya, Senin (18/2).

Berdasarkan informasi yang didapat, Rony Samtana mengatakan kalau wanita itu sudah kabur ke luar negeri.

Hingga hari ini, Polda Sumut masih mencari lokasi persembunyian Warasyah, kakak dari Wakil Gubernur Sumatra Utara (Wagubsu), Musa Rajekshah (Ijeck), terduga pelaku pencemaran nama baik Institusi Polri.

"Kan terduga tersangka kabur ke luar negri, jadi sekarang kita masih cari tahu di negara mana yang bersangkutan bersembunyi," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut, AKBP MP. Nainggolan kepada wartawan, Rabu (201/2/2019).

Pun demikian, Nainggolan menegaskan, kasus ini akan terus berjalan dan akan tetap diproses. Hanya saja, dia bilang, saat ini Poldasu masih bekerja mencari keberadaan terduga pelaku pencemaran nama baik institusi Polri tersebut.

Sebelumnya, Polda Sumut ungkap identitas wanita perekam video penggeledahan yang dilakukan polisi di rumah Dirut PT. Anugerah Alam Makmur (ALAM), Musa Idishah (Dodi).


Dimana, wanita tersebut menuding kalau latar belakang polisi melakukan penggeledahan terkait dukungan kepada salah satu capres, yakni nomor urut 01.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Sumut, Kombes Pol. Rony Samtana membeberkan wanita perekam video berinisial W itu adalah Wara.

Rony juga menjelaskan jika ia sudah dua kali dipanggil oleh penyidik, namun tidak diindahkan.

"Rumahnya juga sudah didatangi setelah panggilan kedua tidak diindahkan. Tapi rumahnya kosong," katanya, Senin (18/2).

Berdasarkan informasi yang didapat, Rony Samtana mengatakan kalau wanita itu sudah kabur ke luar negeri.

https://www.hetanews.com/article/149...-kakak-wagubsu
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Bagi yang sudah pernah keluar negeri, pasti tahu kalau lewat sebuah bandara standard International, kita melewati berlapis lapis penjagaan, dari gerbang sensor sampai imigrasi yang kasih cap keluar masuk di passport (tanpa cap keluar masuk di pasport, berarti kita keluar masuk secara ilegal dari wilayah sebuah negara), juga semua identitas kita diperiksa di database berbagai negara (makanya dulu jenderal Gatot sempat ditolak oleh maskapai emirates milik Arab Saudi karena diblacklist di database amerika)

ini kasusnya sama ghoib nya dengan kasus habib Riziek yang bisa dengan mulus "meloloskan" diri lewat dua bandara standar international (bandara Indonesia dan Bandara Arab Saudi) karena "telat" perintah pencekalan (mungkin perintah pencekalan pakai surat tulis tangan dengan segel dari lilin,dan pembawa pesannya naik onta menuju bandara,kaya zaman2 fir'aun dulu, jadi telat sampai) emoticon-Ngakak (S)

Dan Habib pun dengan mulus mendapatkan cap keluar dari imigrasi bandara international Indonesia dan cap masuk dari imigrasi Bandara international di KSA, walaupun Arab Saudi sangat paranoid dengan muslim non arab (ente bukan tampang arab, bisa saja secara random distop polisi/askar saudi, diperiksa surat2 nya, walaupun lengkap tetap saja disuruh wajib lapor tanpa alasan jelas, ongkos taxi tanggung sendiri) emoticon-Ngakak (S)

Dan perihal interpol yang menolak red notice juga sangat tidak masuk akal, karena interpol tidak pernah mencampuri maupun mempertanyakan permintaan pihak berwajib dari negara manapun, karena itu berarti interpol mencampuri kedaulatan negara yang bersangkutan emoticon-Ngakak (S)

Pesulap terhebat dunia, David Copperfield pun tidak mampu menembus sekuriti 1 bandara international, namun karena kita dari negara yang kental mistis nya, makanya orang kita lebih hebat, bisa melayang tembus sekuritas 2 bandara international emoticon-Leh Uga

Satu2 nya cara untuk kabur keluar negeri dengan cepat adalah dengan kapal speedboat ke penang, dimana tentu saja musti melewati lautan preman mukapetak di sepanjang jalan menuju pelabuhan (jalan nya dirusak mukapetak supaya kendaraan terpaksa melambat lalu dipalak) dan segudang preman mukapetak dalam pelabuhan yang malak penumpang kapal yang keluar masuk emoticon-Ngakak (S)

Tapi sekali lagi karena kita negara serba "ghoib", ada kemungkinan pelaku melarikan diri naik permadani terbang emoticon-Shakehand2

Petisi Propinsi Serba Ghoib
tien212700
tien212700 memberi reputasi
15
4.5K
34
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.