Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

fajarputrapAvatar border
TS
fajarputrap
Milenial, Tentukan Pilihanmu Sekarang!
Milenial, Tentukan Pilihanmu Sekarang!
METROPOLITAN – Debat kandidat calon presiden putaran kedua selesai sudah. Masing-masing telah diadu argumentasinya dalam memecahkan berbagai persoalan negeri. Mulai dari masalah energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam hingga lingkungan hidup. Kalangan milenial yang mendominasi pemilih rasional atau swing voters disebut-sebut jadi penentu dalam pemilihan presiden (pilpres) 17 April mendatang.
Berdaarkan data dan ha­sil survei, potensi swing voters masih mencapai 10-25% dari suara pemilih yang jumlahnya mencapai 192.828.520. Melihat angka tersebut, bisa dikatakan sedikitnya ada 50 juta orang yang masuk kategori swing voters.


Itu artinya baik pasangan calon presiden atau calon wakil presi­den (cawapres) Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin ataupun Prabowo Subianto-Sandiaga Uno harus berusaha keras bagai­mana meyakinkan mereka dengan kampanye yang rasional, juga lewat debat yang berlangsung tadi malam.
Dalam debat yang dipandu presenter kondang Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki, kedua kan­didat yakni Jokowi dan Prabowo saling mempertahankan argu­mentasinya dalam menyelesai­kan persoalan.

Termasuk saat Jokowi berce­rita rela mendatangi permukiman nelayan pukul 02:00 WIB ber­sama sopir pribadinya untuk melihat langsung kondisi ne­layan di tambak Lorok, Semarang. Pernyataan Jokowi itu rupanya untuk menangkis tanggapan Prabowo soal kebanyakan pe­mimpin hanya memperoleh laporan yang baik-baik, meski kenyataan di lapangan tidak se­suai harapan.

Begitu pula Prabowo, tak mau kalah argumen. Dalam debat tadi malam, Prabowo memper­tanyakan soal swasembada pangan yang pernah dijanjikan Jokowi. Sementara kenyataannya Indonesia malah banyak mela­kukan impor bahan pangan.

Dari kacamata sejumlah peng­amat, banyak penilaian tentang sosok kedua capres tersebut.
Pengamat Rocky Gerung me­nilai capres petahana Joko Wi­dodo (Jokowi) kurang cermat. Rocky menggarisbawahi jawaban Jokowi soal kebakaran hutan.

”Jawaban Jokowi beberapa meleset. Misalnya Pak Jokowi tidak ada kebakaran hutan, baru dua hari ada kebakaran hutan di Sumatera. Jadi beliau kurang cermat memberikan data terakhir,” kata Rocky Gerung.
Selain itu, Rocky menilai capres Prabowo Subianto cukup sopan menjawab pertanyaan pada Jo­kowi. Prabowo juga terlihat tidak mengklaim sesuatu.

”Prabowo menjawab apa ya… karena kelebihan Pak Pabowo tidak klaim sesuatu. Prabowo juga cukup sopan,” katanya.

Beda halnya dengan penilaian Direktur Eksekutif Median Rico Marbun. Ia menilai capres pe­tahana Jokowi menguasai data dengan detail saat debat melawan capres Prabowo Subianto. Se­mentara itu, Prabowo, dinilai Rico, kekurangan data yang len­gkap. ”Saya melihat Pak Prabowo dalam debat jangka panjang agak kekurangan detail data, atau stamina penyediaan data kurang lengkap,” ujar Rico.

Lain halnya dengan Jokowi. Menurut Rico, Jokowi lebih men­guasai data dengan detail. Ter­kait pengelolaan nelayan, Jo­kowi relatif berhasil membantah kritik Prabowo.

”Dalam hal ini, Pak Jokowi ter­lihat lebih menguasai detail data,” tuturnya. ”Tentang peng­elolaan nelayan, misalnya. Pak Jokowi relatif berhasil menjelas­kan dan membantah kritik Pak Prabowo,” imbuhnya.
Sebelumnya, Jokowi menegas­kan bukan hanya nelayan besar yang diperhatikan. Untuk hasil tangkapan nelayan kecil, ada BUMN yang membelinya.

”Mengenai BUMN perikanan, mungkin Bapak belum tahu. Kita miliki yang namanya Per­indo, kita miliki yang namanya Perinus. Itu membantu mem­beli ikan-ikan yang ada di ra­kyat,” kata Jokowi.

Dengan fakta yang terungkap dalam debat, bagaimana dengan pilihan swing voters?

Pengamat Politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin, mengungkapkan bahwa debat capres dan cawapres sangat mempengaruhi pemilih. Jika debat dipersiapkan dengan baik, penyampaiannya bagus, bahasa diselingi guyonan maka akan menarik. Tetapi sebaliknya, jika asal-asalan akan kaku. Saling menyerang maka potensi golput semakin besar. “Nah, ini yang harus diperhatikan betul oleh masing-masing pasangan, tim sukses bagaimana mengisi ruang itu kosong menjadi penentu,” ujar Ujang di Jakarta, kemarin.
Menurutnya, kelompok swing voters itu umumnya kalangan milenial yang tidak suka dengan politik. Sebab itu, mereka belum menentukan pilihan atau masih galau. Politik bagi mereka belum memberi keuntungan. Apalagi yang selalu dipertontonkan ma­salah ribut atau berdebat yang tidak memberi manfaat.

“Inilah yang harus digarap. Ca­ranya bagaimana? Harus mengik­uti bahasa atau gaya kaum me­reka. Misalnya cara berpakaian, selfie dan lain-lain. Atau meya­kinkan mereka soal lapangan pekerjaan,” jelas Direktur Ekseku­tif Indonesia Political Review itu.

Ia mengungkapkan, kelompok milenial butuh hal konkret, bu­kan sekadar retorika atau wa­cana. Misalnya bagaimana mu­dah mencari lapangan kerja, akses transportasi mudah, ba­nyak ruang publik yang bisa dijadikan tongkrongan dan lain sebagainya. “Apa yang dilakukan tim Jokowi-Ma’ruf dengan meng­gaet ketua tim sukses Erick Thohir dan tim Prabowo menggandeng Sandi sudah sangat baik. Baik Erick ataupun Sandi bisa dijadi­kan contoh kaum milenial ba­gaimana keduanya sukses dan mapan sehingga bisa menjadi contoh,” papar Ujan.

Peneliti Lembaga Ilmu Peng­etahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menyebut 40% swing vo­ters sebagian besar berhasil di­luluhkan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla yang kala itu memenangkan pilpres 2014. “Kemenangan pil­pres 2014 karena keberhasilan mereka dalam menggaet swing voters. Angkanya 40%. Nah, ini ternyata sebagian besar lari ke Pak Jokowi,” ujar Siti.

Ia menyebutkan kondisi tidak jauh berbeda terulang di pilpres 2019, di mana Jokowi sebagai petahana akan kembali berhada­pan dengan Prabowo. Termasuk juga soal swing voters, ada 30% lebih pemilih yang belum me­nentukan pilihan terhadap Jo­kowi maupun Prabowo. “Swing voters harus benar-benar digarap sehingga menjadi pententu ke­menangan calon,” pungkasnya. 

(de/feb/run)

Sumber : http://www.metropolitan.id/2019/02/milenial-tentukan-pilihanmu-sekarang/


SHARE 

1
1.8K
22
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.6KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.