Mencari designer website yang berkualitas untuk bisnis memang tidak mudah. Karena mereka bukan hanya harus bisa menghasilkan desain website yang Anda inginkan, tapi juga memberikan nilai lebih pada setiap desain yang dibuatnya. Ini berpengaruh pada proses dan hasil dari bisnis Anda. Jadi penting bagi setiap pemilik bisnis yang berencana membuat website untuk bisnisnya, agar merekrut desainer website yang berkualitas.
Lalu darimana kita tahu desainer website kita berkualitas? Uji melalui 10 point berikut ini:

1. Pendengar yang baik

Hal pertama yang harus dimiliki oleh seseorang yang ingin menjadi designer website yang baik adalah mampu mendengarkan dengan baik. Menjadi seorang pendengar yang baik akan membawa mereka mengerti dan memahami apa kebutuhan dari kliennya. Mereka akan tahu apa yang dibutuhkan dan apa yang diinginkan dari website yang akan dibuat. Tidak semua orang atau semua desainer mampu menjadi pendengar yang baik. Ini lebih kepada menguji kepekaan baik perasaan ataupun logika setiap designer website.

2. Mempertimbangkan pendapat diri sendiri

Seorang designer memang memiliki standar dan pendapatnya sendiri mengenai bagaimana desain website yang mereka akan buat. Namun saat Anda bekerja dengan orang lain atau mengerjakan website orang lain, maka Anda harus mampu menahan ambisi menyampaikan pendapat. Anda harus mampu mendengarkan dan menghargai keinginan dan pendapat klien Anda. Namun ini bukan berarti Anda tidak berhak memberikan pendapat. Karena pendapat Anda merupakan masukan dari sisi pekerja, dan pendapat klien adalah pendapat dari sisi pemilik bisnis. Kolaborasikan pendapat Anda dan klien.

3. Komunikasi

Selain harus menjadi seorang pendengar yang baik, seorang designer apapun harus mampu melakukan komunikasi dengan baik. Setiap designer harus mampu menjelaskan dan mengkomunikasikan ide atau desain website mereka kepada klien. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan mudah untuk dipahami oleh klien Anda. Jelaskan seluruh maksud dan fungsi dari desain Anda. Ini juga akan memudahkan klien dalam menggunakan website yang Anda desain.

4. Mengetahui dan memahami perkembangan teknologi

Salah satu yang bisa kita gunakan untuk menguji kualitas kerja dari designer website adalah melalui pengetahuan mereka mengenai teknologi web. Mereka harus tahu dan akrab dengan tools yang harus digunakan untuk membuat sebuah desain website. Baik dari HTML, CSS dan berbagai macam tools lainnya. Setidaknya mereka harus tahu mengerti bagaimana fungsi dari tools tersebut. Seorang desainer web juga harus tahu bagaimana membuat sebuah tata letak, isu – isu media, kompatibilitas browser dan masalah lainnya.

5. Penggunaan terminologi

Seorang designer bukan hanya harus tahu perkembangan teknologi, tapi juga cara menggunakannya. Terlebih untuk desain website, yang saat ini sudah menggunakan banyak perangkat. Desain website responsive salah satunya. Desain yang mampu dilihat dengan baik melalui banyak perangkat yang berbeda. Dan sebagai seorang designer, Anda harus tahu mulai dari apa hingga bagaimana mendesain website responsive.

6. Mengembangkan bisnis dan tujuan pribadi secara bersamaan

Desainer mana yang hanya ingin membuat tanpa memperhatikan fungsi dan kegunaan jangka panjang dari desainnya? Semua desinger tentu ingin membuat desain yang bagus, baik untuk request dari klien mereka atau untuk kebutuhan portofolio mereka. Untuk itu para designer biasanya akan bekerja secara maksimal dalam membuat desain. Untuk itu klien bisa melihat bagaimana hasil kerja desainernya melalui portofolio yang dimilikinya.

7. Mampu menghemat waktu dan biaya

Terkadang seorang web designer akan berfikir bagaimana mereka bekerja untuk mendapatkan penghasilan yang banyak dari kliennya. Jadi Anda bisa berhati – hati untuk setiap desain web yang Anda rekrut yang meminta waktu pengerjaan yang terlalu lama atau terlalu cepat, apalagi jika designer tersebut minta dibayar perjam atau perhari. Sebaiknya untuk setiap desain yang Anda request, tentukan waktu atau target selesainya pekerjaan tersebut. Dan juga tentukan biaya yang akan dikeluarkan sebelum memulai pekerjaan. Designer yang baik tidak akan menghabiskan waktu yang Anda berikan dan tidak akan terburu – buru juga.

Namun yang harus diperhatikan adalah jangan memberikan harga yang tidak sebanding dengan tingkat pekerjaan dan waktu yang diberikan. Pastikan Anda seimbang dalam memberlakukan waktu pengerjaan dengan biaya yang akan dikeluarkan. Karena membuat happy seorang designer akan mempengaruhi hasil pekerjaan nantinya.

8. Lihai membuat kolaborasi dalam desain

Designer yang baik akan mampu berfikir luas, bukan hanya berfikir pada satu tujuan yaitu menyelesaikan pekerjaan. Salah satu contoh berfikir luas adalah kemampuan para desainer untuk mengkolaborasikan desain lama dengan desain baru yang ia buat. Ia tidak harus selalu berusaha mencari apa yang akan datang, tapi juga mampu berfikir apa yang bisa dilakukan dari desain yang sudah pernah ia buat.

9. Memiliki portofolio yang baik

Tidak ada designer yang rela membuang dengan percuma desain yang sudah ia buat. Ia tentunya akan menempatkan desain – desain tersebut pada suatu halaman atau folder di PC mereka. Tujuannya adalah sebagai portofolio baik untuk diri sendiri atau untuk kebutuhan mencari pekerjaan di kemudian hari.

10. Rekomendai atau memiliki nama besar

Jika designer tersebut banyak direkomendasikan oleh rekan kerja atau klien Anda, maka dia memang berkualitas baik. Karena seorang designer yang baik akan memiliki nama yang sudah dikenal baik di kalangan designer, pemilik bisnis, dan lainnya. Cobalah untuk bertanya dan memastikan designer website yang Anda rekrut adalah yang banyak direkomendasikan oleh orang lain. Namun jika memang mereka tidak memiliki itu, Anda bisa mengujinya melalui sebuah project sederhana sebelum memberikannya sebuah project yang sesungguhnya.

Sumber dari http://mediabisnisonline.com/10-ciri...g-berkualitas/