- Beranda
- The Lounge
Langka, Peneliti Merekam Ibu dan Bayi Paus Setelah Melahirkan
...
TS
fancew
Langka, Peneliti Merekam Ibu dan Bayi Paus Setelah Melahirkan
Melihat bonding antara ibu dan bayi yang baru lahir itu menenangkan ya. Sang ibu terharu, sang bayi pun terkejut bisa hadir di dunia yang luas ini.
Bukan hanya manusia, dalam sebuah video terbaru ini, peneliti menangkap hubungan yang sangat erat antara paus bungkuk yang baru melahirkan dengan bayinya yang baru lahir di menit-menit awal kehidupan sang bayi paus.
Dalam video itu terlihat sang bayi yang baru lahir, bahkan darah setelah melahirkan aja masih terlihat di sekeliling sang induk. Sirip dan ekor sang bayi pun masih terlihat sangat lunak karena memang baru lahir beberapa menit. Video ini direkam di pesisir Maui, Hawaii, oleh drone yang dipiloti oleh peneliti dari Universitas Hawai’i di Mānoa’s Marine Mammal Research Program.
Sang peneliti yang bernama Lars Berjder ini awalnya lagi merekam paus di tempat berbeda saat ditelpon sama tur guide lokal kalau mereka melihat air laut berwarna putih dan suara berisik dari dalam laut. Mereka pun nggak tau secara pasti itu apaan dan tiba-tiba ada darah di laut, yang akhirnya membuat para peneliti datang ke tempat yang disebutkan si tur guide dan ternyata pas sampai sana, ada sang bayi paus yang baru lahir.
Faktanya, darah segar yang mengalir dari sang induk menandakan bahwa Bejder ini datang beberapa menit setelah proses melahirkan sang paus.
Saat ini, para peneliti emang hanya tau sedikit tentang proses kelahiran paus bungkuk. Emang Hawaii itu dikenal sebagai tempat favorit melahirkan buat para paus bungkuk, yang datang ke pulau ini saat awal tahun dalam rangka migrasi rutin mereka ke Alaska, Tapi dalam 30 tahun terakhir, Whale Trust melaporkan kalau belum ada dokumentasi proses melahirkan live dari paus bungkuk.
Kalau manusia hamil selama 9 bulan, paus bungkuk ini hamil selama 11 bulan dan bonding antara sang induk dan anaknya bisa dibilang unik. Jadi dari beberapa sifat paus bungkuk yang diobservasi, biasanya ibu dan anak ini terlihat leyeh-leyeh bareng dalam posisi horizontal 4,6 sampai 15 meter di bawah permukaan laut. Si anak bayi ini juga terlihat ndusel-ndusel di bawah dagu induknya atau sirip induknya. Sang bayi juga masih bergantung ke induknya buat nyusu di tahun pertamanya.
Bukan cuma itu, layaknya mamalia lainnya yang suka main. Paus bungkuk muda juga suka buat main, bahkan mereka sering terlihat mengikuti mimik sang induk atau paus bungkuk jantan lain dengan mainin ekornya. Gemessssh!
Buat agan yang mau nonton videonya, cekidot aja langsung nih:
Sumber
Bukan hanya manusia, dalam sebuah video terbaru ini, peneliti menangkap hubungan yang sangat erat antara paus bungkuk yang baru melahirkan dengan bayinya yang baru lahir di menit-menit awal kehidupan sang bayi paus.
Dalam video itu terlihat sang bayi yang baru lahir, bahkan darah setelah melahirkan aja masih terlihat di sekeliling sang induk. Sirip dan ekor sang bayi pun masih terlihat sangat lunak karena memang baru lahir beberapa menit. Video ini direkam di pesisir Maui, Hawaii, oleh drone yang dipiloti oleh peneliti dari Universitas Hawai’i di Mānoa’s Marine Mammal Research Program.
Sang peneliti yang bernama Lars Berjder ini awalnya lagi merekam paus di tempat berbeda saat ditelpon sama tur guide lokal kalau mereka melihat air laut berwarna putih dan suara berisik dari dalam laut. Mereka pun nggak tau secara pasti itu apaan dan tiba-tiba ada darah di laut, yang akhirnya membuat para peneliti datang ke tempat yang disebutkan si tur guide dan ternyata pas sampai sana, ada sang bayi paus yang baru lahir.
Faktanya, darah segar yang mengalir dari sang induk menandakan bahwa Bejder ini datang beberapa menit setelah proses melahirkan sang paus.
Saat ini, para peneliti emang hanya tau sedikit tentang proses kelahiran paus bungkuk. Emang Hawaii itu dikenal sebagai tempat favorit melahirkan buat para paus bungkuk, yang datang ke pulau ini saat awal tahun dalam rangka migrasi rutin mereka ke Alaska, Tapi dalam 30 tahun terakhir, Whale Trust melaporkan kalau belum ada dokumentasi proses melahirkan live dari paus bungkuk.
Kalau manusia hamil selama 9 bulan, paus bungkuk ini hamil selama 11 bulan dan bonding antara sang induk dan anaknya bisa dibilang unik. Jadi dari beberapa sifat paus bungkuk yang diobservasi, biasanya ibu dan anak ini terlihat leyeh-leyeh bareng dalam posisi horizontal 4,6 sampai 15 meter di bawah permukaan laut. Si anak bayi ini juga terlihat ndusel-ndusel di bawah dagu induknya atau sirip induknya. Sang bayi juga masih bergantung ke induknya buat nyusu di tahun pertamanya.
Bukan cuma itu, layaknya mamalia lainnya yang suka main. Paus bungkuk muda juga suka buat main, bahkan mereka sering terlihat mengikuti mimik sang induk atau paus bungkuk jantan lain dengan mainin ekornya. Gemessssh!
Buat agan yang mau nonton videonya, cekidot aja langsung nih:
Sumber
tien212700 memberi reputasi
8
8.3K
60
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
922.7KThread•82.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru