AboeyyAvatar border
TS
Aboeyy
Pilih “Nikah Muda” atau “Married by Accident”?

Jatengpos.com

Pilih Nikah Muda atau Married by Accident? Ini tentu bukan “pilihan” yang mudah, karena dua-duanya punya risiko dan dampak yang kurang baik bagi pihak-pihak yang terkait. Namun kondisi kadang mempertemukan dua pilihan itu dalam satu situasi, di mana kedua opsi itu harus dipilih salah satunya.

Seperti kasus remaja yang masih duduk di SMP di Bantaeng Sulsel yang kebelet nikah, yang sempat menghebohkan jagat maya beberapa waktu lalu.

Menurut detik.com, sang pria baru berusia 15 tahun, dan sang wanita 14 tahun. Meski permohonan pencatatan pernikahan ditolak oleh KUA setempat, namun kedua belah pihak melakukan upaya hukum berupa permohonan Dispensasi ke Pengadilan Agama, dan dikabulkan. Akhirnya terjadilah “Nikah Muda” atau “Pernikahan Usia Dini” yang dilakukan secara resmi. (detik.com)

Tak berselang lama, tersiar pula berita seorang remaja yang juga masih duduk di bangku setingkat SMP.

Seperti diwartakan oleh bangka.tribunnewspos.com, seorang remaja di Tulungagung, Jawa Timur berinisial MK (15) kepergok tengah berada di kamar kekasihnya, MH (16) pada Rabu (11/4/2018). Saat dipergoki, MK dalam kondisi tak berbusana seperti sudah siap tempur. Karena panik, MK pun nekat kabur dengan melompat dari jendela dan berlari di tengah malam. Sepeda motor dan pakaian MK pun masih berada di rumah kekasihnya itu.

MK diduga masuk ke rumah pacarnya itu melalui jendela. Saat tengah malam, ibu MH mendengar ada suara laki-laki di kamar putrinya. Karena curiga, ia lapor ke suaminya lalu membuka paksa pintu kamar putrinya. Ternyata benar, ada seorang remaja. Karena panik, akhirnya MK nekat keluar dari jendela, dan berlari di kegelapan malam dalam keadaan tanpa busana. Meski MH mengaku bahwa MK belum sempat menggaulinya, orangtua MH tetap melaporkan MK ke aparat yang berwenang. (bangkapos.com)

Dari dua gambaran kasus di atas, sebagai orangtua, andai disodorkan pilihan, menikahkan anak di usia dini, atau membiarkan anak berbuat serong karena melarangnya untuk menikah di usia dini?

Jika anak dilarang untuk menikah, sedangkan keduanya sudah “kebelet”, sangat mungkin pada akhirnya mereka akan main “backstreet”, berkencan secara sembunyi-sembunyi di belakang orangtua. Andai terjadi kehamilan, ada kemungkinan juga mereka akan melakukan aborsi, atau menyembunyikan kehamilannya, lalu membuang bayinya, seperti yang sudah sering terjadi.


Nonton.com

Meski sangat dilematis, tentu dengan sangat terpaksa, menurut hemat Ane, orangtua pada akhirnya lebih memilih opsi pertama. Sebab tuh andai sang gadis hamil, akhirnya terpaksa juga orangtua menikahkannya, meski usianya masih belia. Bahkan “Married by Accident” dianggap lebih “memalukan” ketimbang nikah “Usia Muda”. Masyarakat lebih menyoroti penyebab pernikahannya, ketimbang usia pernikahannya.

Lalu, bijimane menurut GanSis semua? Pilih nikah muda atau MBA? ***
Spoiler for Referensi:

Quote:
Diubah oleh Aboeyy 09-06-2018 23:29
0
6.9K
53
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.