harianpijar.com, JAKARTA – Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferdinand Hutahaean menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta capres Prabowo Subianto untuk melapor ke KPK terkait kebocoran anggaran negara.

Ferdinand Hutahaean merasa yakin Jokowi tak pernah mengecek proyek infrastruktur yang dibangun di masa pemerintahannya. Karena itu, kata dia, Jokowi tak pernah tahu kalau ada sejumlah proyek yang sengaja di-mark up dari harga asli.

“Saya yakin Jokowi tidak pernah melakukan pengecekan kepada proyek-proyek infrastruktur APBN yang mungkin harganya di-mark up,” ujar Ferdinand Hutahaean kepada CNN Indonesia, Kamis, 7 Februari 2019.

Jokowi sebelumnya menantang Prabowo Subianto melaporkan klaim kebocoran anggaran mencapai Rp 500 triliun kepada KPK. Jokowi juga meminta laporan itu disertakan bukti dan fakta.

“Duitnya gede banget Rp 500 triliun. Laporin ke KPK dengan bawa bukti-bukti dan bawa fakta-fakta. Jangan asal,” kata Jokowi usai menghadiri Perayaan Imlek Nasional 2019 di Ji-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, hari ini.

Ferdinand Hutahaean mengatakan, meski ditantang Jokowi, Prabowo Subianto maupun pihaknya tidak lantas bisa melaporkan hal terkait kebocoran ini ke KPK. Dirinya menilai, justru Jokowi lah yang seharusnya melakukan pelaporan lantaran semua alat bukti kebocoran itu ada di tangannya.

“Saya pikir (kami) tidak akan laporkan ke KPK, karena untuk melaporkan itu butuh alat bukti yaitu kontrak proyek pemerintah. Nah kontrak ini kan dipegang pemerintah,” sebutnya.

Ferdinand Hutahaean pun meminta Jokowi lebih berani membuka data-data terkait infrastruktur ini. Dirinya mengatakan, Jokowi seharusnya tidak menutupi semua kesalahan dan kecurangan infrastruktur ini.

“Kalau Jokowi berani, silakan kasih kontraknya kepada kami maka akan kami uji di KPK dengan melaporkannya,” kata Ferdinand Hutahaean.

“Jokowi harus berani membuka data dan informasi proyek pemerintah, jangan ditutupi supaya rakyat tahu apakah ada kebocoran atau tidak. Jangan malah meminta laporkan sementara bukti dan data ditutupi oleh pemerintah,” tambahnya. (ilfan/cnn)

https://www.harianpijar.com/read/2019/02/07/56957/soal-kebocoran-anggaran-ferdinand-minta-jokowi-lapor-sendiri-ke-kpk


https://antikorupsi.org/id/news/bank-dunia-prihatinkan-korupsi-di-bidang-infrastruktur-080604


http://m.tribunnews.com/amp/nasional/2017/12/27/icw-sebut-30-persen-korupsi-di-pemerintahan-jokowi-ada-pada-sektor-infrastruktur

https://m.kumparan.com/@kumparannews/icw-30-persen-korupsi-terjadi-di-proyek-infrastruktur

bank dunia aja bilang rezim korup, eh cebong dungu klaim bersih