Stasiun Tugu Yogyakarta




Alamat :
Jl. Pringgokusuman, Pringgokusuman, Gedong Tengen, Daerah Istimewa Yogyakarta 55272
Pin Lokasi / Titik Koordinat

Stasiun Tugu Yogyakarta, mayoritas penduduk Indonesia saya rasa jarang ada yang mengetahui bagaimana cerita dibalik berdiri nya stasiun yang saat ini masih beroprasi tersebut. Lokasi nya terletak tidak jauh dari salah satu Icon Kota Yogyakarta yaitu “ TUGU Golong – Gilig”, berjarak 1,8 Km atau sekitar 5 Menit jika ditempuh melalui Jl Margo Utomo ( Mangkubumi, Gowongan ).




Gedung stasiun Tersebut dibangun pada tanggal 17 Juni 1864 Oleh Gubernur Jendereal Mr. L.A.J.W. Baron Sloet van Beele pada masa pemerintahan Hindia – Belanda Guna kepentingan transportasi penumpang dan pengangkutan hasil bumi dari perkebunan Jawa, Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.Dan pertama mulai beroprasi pada tanggal 10 Agustus 1867 dengan hubungan jalur kota semarang dan tanggung, Surakarta Kemudian diresmikan pada tahun 1887,  Tak disangka bangunan dengan gaya arsitektur model “ Art Deco “ yang popular pada masa perang dunia I tersebut sudah berumur tua.



Nama Gedung ini sebelumnya diberi nama Stasiun Djokdjakarta, Djokdjakarta Toegoe. Dahulu, stasiun ini merupakan contoh stasiun ber peron pulau. Dengan dua Kepemilikan Perusahaan :

        -         Naamlooze Vennootschap Nederlands(ch)-Indische Spoorweg Maatschappij ( Sisi Selatan )
        Dengan Lebar Sepur : 1.435 mm
        -         Staatsspoorwegen ( Sisi Utara )
        Dengan Lebar Sepur : 1067 mm

Lalu kedua perusahan tersebut berbagi tanah untuk jalur kereta api Yogyakarta-Solo. Pada Masa tersebut stasiun ini memiliki 2 percabangan Jalur di Sisi barat stasiun yang saat ini sudah dinon aktifkan semua dengan Jalur Pertama ke Utara Menuju Magelang – Parakan dan Jalur Kedua Kearah Selatan menuju Palbapang ( Bantul ).

Seiring berjalan nya waktu, bangunan ini sering mengalami renovasi dan penataan ulang antara lain merombak gedung pusat reservasi di pintu selatan serta, pemasangan lantai granit, pengecatan ulang, dan lain-lain.Di selatan stasiun dahulunya terdapat banyak kios berjejer-jejer yang menjual makanan, ekspedisi barang, dan kios penjualan tiket pesawat dan kereta api, namun telah digusur sejak 5 Juli 2017 dengan alasan tidak memiliki izin dan dianggap kumuh oleh PT KAI.

Dengan Gaya arsitektur yang Unik dan berumur tua. Kini bangunan tersebut ditetapkan Sebagai Cagar Budaya oleh Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Stasiu...akarta#Sejarahdan https://gudeg.net/direktori/417/stas...ogyakarta.html