Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

buncitbubarAvatar border
TS
buncitbubar
Camelia Malik: Ahmad Dhani Sakit Hati Disebut Sebar Kebencian
Camelia Malik: Ahmad Dhani Sakit Hati Disebut Sebar KebencianCamelia Malik usai jenguk Ahmad Dhani (Foto: Lisye Sri Rahayu/detikcom)

Jakarta - Ahmad Dhani disebut kecewa dan sakit hati saat ditahan di Rutan Cipinang. Dia tidak terima dianggap menyebarkan ujaran kebencian. 

Hal itu disampaikan penyanyi Camelia Malik usai menjenguk Ahmad Dhani di Rutan Klas I Cipinang, Jakarta Timur, Senin (4/2/2019). Di dalam rutan, mereka sempat ngobrol dan Dhani mencurahkan perasaannya. 

"Sehat, baik. Masih menjalani. Dia kecewa disebut menyebarkan ujaran kebencian kepada orang China. Tidak ada itu. Saya tahu Dhani bukan tipe seperti itu," kata Camelia. 

Camelia mengatakan latar belakang agama dan ras teman-teman serta keluarga Ahmad Dhani beragam. Oleh sebab itu, Dhani jadi sakit hati karena dianggap melontarkan ujaran kebencian. 

"Dia sakit hati dibilang seperti itu. Saya juga yakin Dhani tidak seperti itu," sambungnya. 

Dia menyebut Ahmad Dhani mendapat banyak dukungan dari tahanan lain. Saat Camelia datang ke Rutan Cipinang, ada pula istri Ahmad Dhani, Mulan Jameela dan anak-anaknya.

"Nggak tega kan melihat anak yang kecil-kecil itu. Mau ajak bapaknya pulang, keluar. Itu saja yang saya sedih ya," ucap Camelia. 

Ahmad Dhani divonis 1,5 tahun penjara karena penyebaran cuitan ujaran kebencian di akun Twitter miliknya. Setelah vonis hakim, Ahmad Dhani langsung dibawa ke Rutan Cipinang pada Senin (28/1). 
(imk/jbr)

https://news.detik.com/berita/d-4413...040.1549240171

1
3.2K
30
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.