Begini Perbincangan dan Kagumnya Ahok Saat Pertama Kali Lintasi Simpang Semanggi

Beranda

...

Berita dan Politik
Begini Perbincangan dan Kagumnya Ahok Saat Pertama Kali Lintasi Simpang Semanggi

n4z1.v8

25-01-2019 07:21

Begini Perbincangan dan Kagumnya Ahok Saat Pertama Kali Lintasi Simpang Semanggi

Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menjajal Simpang Susun Semanggi. Ahok mengaku baru pertama kali melintasi simpang susun itu.

Ahok menjajal Simpang Susun Semanggi itu dalam tayangan vlog yang diunggah ke akun Youtube-nya, Panggil Saya BTP, Jumat (25/1/2019). Dalam video itu, Ahok duduk bersebelahan dengan putranya, Nicholas Sean.

Ahok mulanya bertanya ke sopir apakah akan melewati Simpang Susun Semanggi. Sopir membenarkan.

Laju kendaraan pun tiba di daerah Polda Metro Jaya. Ahok bertanya jalur untuk naik ke Simpang Susun Semanggi.

"Polda naiknya, terus?" kata Ahok.
"Belokan kedua ni, Pak," jawab Sopir.

Ahok lalu melihat-lihat ke luar jendela. "Belokan kedua terus gimana cara naiknya ni? oh langsung di ujung, oh Bundaran HI, Monas, Harmoni, langsung naik," ujar Ahok.

"Ya we try," imbuh Ahok sambil tertawa kecil.

Sean yang melihat reaksi Ahok lalu bertanya seperti heran. "Nggak pernah (naik Simpang Susun Semanggi?)" tanya Sean
Ahok mengatakan belum pernah melewati simpang susun ini. Sebab, saat pengerjaan masih berjalan, dia ditahan.

"Nggak pernah lah, pas bikin, papa udah ditahan, dikurung. Waktu belum jadi aja gua naik sini, waktu belum jadi, waktu mau nyambung, waktu nyambung aja papa naik. Baru sekarang kita lihat," kata Ahok.

"Oh ini muter, ini di atas tol ya," sambung Ahok yang sambil memperhatikan jalan Simpang Susun Semanggi.

SUMBER

===============

Quote:

Iya Pak.
Itu mahakarya Bapak dan Pak Jokowi bagi DKI Jakarta. Terbuka bagi siapapun juga yang mendukung Bapak dan Pak Jokowi, maupun yang membenci Bapak berdua.

Bahkan pernah ada politikus partai sebelah yang merasa muka blangsaknya mirip Dilan, nyasar di Simpang Susun Semanggi karena kebodohannya sendiri, tapi tetap menyalahkan Bapak.

Tak apalah Bapak tidak meresmikan mahakarya monumental ini yang sekarang jadi ikon baru di Jakarta, seperti Lapangan Banteng itu. Yang penting sampai kapanpun juga warga DKI Jakarta akan tetap mengingat.

Bersyukur, 2 mahakarya ini yang tak sempat diacak-acak dengan alasan manusiawi. Termasuk fly over, underpass, dan Jalan Layang Busway.

Nikmati hidup Pak.
Oh ya, salam dari Gabener, katanya kalau Bapak ada keperluan, Bapak bisa dilayani seperti warga biasa.

Sedikit bocoran buat Bapak, mahakarya Gabener berupa Tanggul Raksasa di sebuah kelurahan, jebol lagi Pak. Mungkin terbebani oleh sebuah nama. Mungkin juga isyarat bahwa penggusuran adalah sebuah keniscayaan yang tak bisa dibantah untuk menata pinggiran kali.

Bukan digusur katanya Pak. Tapi digeser. Jadi sekitar 100 rumah akan digeser, didorong beramai-ramai oleh jkt58. Jadi bentuk rumahnya utuh, pindah tempat. Nah, bagian yang terdorong oleh rumah-rumah yang digeser, akan digeser juga. Begitu seterusnya sampai mentok tak tersisa ruang.

Aneh? Oh tidak Pak. Tak ada yang aneh bagi Gabener. Yang penting keberpihakan dan diajak bicara. Wong banjir diajak bicara aja langsung berhenti.

Diubah oleh kaskus.infoforum 25-01-2019 07:35

14.4K

Kutip

123

Balasan

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru

Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!

Berita dan Politik

670KThread•40.3KAnggota

Terlama

Guest

Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru