Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Evolusi Street Fighter dari Arcade Hingga Menjadi Sensasi Esports

esportsnesiaAvatar border
TS
esportsnesia
Evolusi Street Fighter dari Arcade Hingga Menjadi Sensasi Esports
Evolusi Street Fighter dari Arcade Hingga Menjadi Sensasi Esports


Sejak rilis game aslinya pada tahun 1987, seri Street Fighter telah menjadi salah satu judul esports yang paling dikenal dalam sejarah video game. Street Fighter kini telah menjadi game bergenre fighting yang terkenal di dunia esports dengan para penggemarnya yang tersebar di seluruh dunia.

Perjalanan Street Fighter layak mendapat sorotan. Dari ruang bermain arcade, yang dulunya ditemani oleh mesin arcade lain seperti Pac Man, hingga menempati ruang exhibition yang penuh dan sesak.

Jika sebelumnya Esportsnesia telah melirik peluang investasi esports untuk genre fighting game, kali ini Esportsnesia akan mengupas lebih lanjut mengenai sensasi Street Fighter ini.
Capcom Cup 2017.

Evolusi Street Fighter dari Arcade Hingga Menjadi Sensasi Esports


Yuk kita simak dulu apa itu Street Fighter dan bagaimana Street Fighter mencapai kesuksesannya di hari ini.

Sekilas tentang Street Fighter

Street Fighter menampilkan 2 pemain yang bertarung satu sama lain dengan grafik 2 dimensi menggunakan serangan berupa tendangan dan pukulan, untuk mengurangi HP (health point) karakter musuh. Pemenang ditentukan oleh siapa yang terlebih dahulu mengabisi HP karakter musuh.

Pemain akan saling berlomba untuk menang dari 3 atau 5 putaran pertandingan. Pada awal pertandingan, pemain akan memilih karakter mereka dari daftar karakter yang ada. Setelah pertarungan dimulai, pemain menggunakan serangkaian input tombol untuk melakukan berbagai aksi.

Evolusi Street Fighter dari Arcade Hingga Menjadi Sensasi Esports


Jenisnya pun bervariasi, mulai dari serangan tendangan dan pukulan; blok untuk menghentikan serangan lawan; hingga kombo, yang merupakan serangkaian serangan yang dikombinasikan.

Tujuan utama permainan ini adalah untuk menghabisi HP musuh (yang tampak di sisi atas) menjadi nol.

Tiap karakter juga memiliki serangkaian gerakan khusus yang unik dimana kombinasi input tertentu bisa menghasilkan aksi spesial yang kuat.
Bagaimana Street Fighter memasuki esports?

Bermula dari perilisan Street Fighter 2 yang memulai serial judul permainan ini, Street Fighter 2 awalnya dirilis di platform arcade pada tahun 1991 dan dirilis pada konsol setahun setelahnya.

Turnamen pertama di tingkat lokal pun mulai bermunculan dari kalangan komunitas arcade di Amerika dan Jepang.



Pada tahun 2004, 2 orang bintang lahir dari atmosfer Street Fighter yang kompetitif, yaitu Justin “Marvelous” Wong dan Daigo “The Beast” Umehara. Popularitas kedua player tersebut disebabkan oleh viralnya video Evo Moment #37, yang juga dikenal dengan sebutan Daigo Parry.

Video tersebut tidak hanya berhenti di konsumsi komunitas, tetapi juga menjadi sorotan utama dari Seri kejuaraan Evolution Championship 2004. Klip ini disebut sebagai momen paling ikonik dalam sejarah video game kompetitif, sekaligus menjadi momen permainan kompetitif yang paling banyak dilihat sepanjang masa.

Banyak yang percaya bahwa ini akan membangkitkan kembali minat dalam adegan fighting game dan menjadi jalan untuk masuknya Street Fighter ke dalam kategori olahraga.

Evolusi Street Fighter dari Arcade Hingga Menjadi Sensasi Esports


ada tahun 2009, Capcom kembali merilis Street Fighter 4, sepuluh tahun setelah Street Fighter 3 dirilis. Sejak perilisannya, Street Fighter 4 merilis pertumbuhan komunitas game fighting (FGC) yang terus berkembang.

Evolution Championship Series atau Evo, tetap menjadi salah satu acara terbesar dalam kalender game fighting, melihat jumlah partisipannya yang terus bertumbuh dari tahun ke tahun. Didukung dengan kemuncul live streaming di Evo, acara ini sukses untuk menarik khalayak ramai yang lebih besar.

Seiring dengan pertumbuhannya, munculah minat dari perusahaan besar untuk mensponsori acara tersebut. Turnamen fighting game yang besar juga berpengaruh untuk menarik minat penerbit video game yang besar juga.

Beberapa penerbit memilih untuk menggunakan turnamen seperti Evo untuk mengumumkan game barunya.

Ketika Capcom hendak mengumumkan lanjutan dari Street Fighter 4, para pemain dan pihak penyelenggara terus menjaga profesionalitas sirkuit tersebut hingga Street Fighter memulai transisinya menjadi esports.

Evolusi Street Fighter dari Arcade Hingga Menjadi Sensasi Esports


Pada tahun 2013, Capcom mengumumkan untuk meluncurkan liga profesionalnya sendiri yang bernama Capcom Pro Tour. Tur ini akan berisi serangkaian turnamen internasional yang disponsori secara resmi oleh Capcom yang berpuncak pada final Capcom Cup.

Nantinya, tur ini juga akan mencakup banyak turnamen kecil yang membantu membangun lanskap kompetitif Street Fighter, termasuk Evo. Secara substansial, potensi pendapatan untuk pemain dan tim profesional pun akan meningkat.

Melihat tren yang berkembang ini, Street Fighter 5 pun diluncurkan oleh Capcom di tahun 2014.

Mau tahu kelanjutanya?
Yuk dibaca selengkapnya disini esportsnesia.com
0
1.7K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.4KThread84.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.