Ferdinand Hutahaean Ungkap Skor Debat, Berbuntut Teror Modus Akun Palsu Penghina Jokowi di Medsos



Sejumlah kalangan memberikan penilaian masing-masing terkait debat capres pertama yang sudah dilaksanakan.

Masing-masing kubu merasa unggul dari lawannya, kubu Presiden Joko Widodo dan penantangnya, kubu Prabowo Subianto.
Perang opini dan perang urat saraf di antara kedua kubu pun tidak terhindarkan.

Misalnya kubu 01 dengan Adian Napitupulu dan kubu 02 dengan Ferdinand Hutahaean, yang menilai masing-masing kubu itu menang atas lawannya.

Adian Napitupulu menilai, pihaknya unggul 10-0, tapi dibalas Ferdinand Hutahaean yang menyatakan, kubu 02 menang 5-1 dengan argumennya.

Dalam kaitan ini, Ferdinand Hutahaean memberikan penilaian yang diberikan panelis independen adalah 6-0 untuk kemenangan Prabowo Subianto dalam debat capres tersebut.

Ferdinand menyatakan:
Prediksi saya td malam 5-1 untuk @prabowo @sandiuno , ternyata penilaian panelis independent ini menunjukkan score 6-0 untuk kemenangan Prabowo Sandi.
Terkait dengan itu, kalangan netizen juga meramaikan perdebatan yang terjadi di antara kedua kubu.

Seorang netizen bernama Ferdinand Hutahaean menyampaikan:
Jokowi memang tak layak lg memimpin, hrs di evaluasi dgn menggantinya.
Ini Demokrasi dan rakyat berhak utk itu.
Di debat td malam @prabowo mencoba utk menyejukkan suasana, bicara lebih santun dan gestur yang hangat bagi semua.
Demikian juga @sandiuno tampil ramah ke semua dan enak dipandang.
Tp @jokowi tampil beringas dan menyerang bahkan dgn pertanyaan yg tak ada kaitan dgn bangsa.

Sementara itu, akun Dewo.PB menyatakan:
Bang @Ferdinand_Haean : JKW Banyak Tanya Tentang Gerindra, Prabowo Bicara Tentang Bangsa.
Misteri Siapa Dibalik Impor Beras Dan Siapa Yang Memerintah Sampai Menyengserakan Para Petani
Malam Ini Sudah Terjawab Ternyata Biang Keroknya Si Jae Alias Mukidi

Pandangan terkait dengan debat yang berlangsung juga disampaikan Dewo.PB terkait dengan saat peserta debat diketahui mencari contekan untuk menjawab pertanyaan yang dilakukan.

Ferdinand Hutahaean membagikan kisahnya mengalami teror karena akun palsu dengan sekilas pakai nama dirinya dan menggunakan foto profil dirinya. Sekilas orang ini disangka sebagai Ferdinand Hutahaean meski demikian ternyata itu bukan dia.

Akun ini bertujuan mencelakakan diri Ferdinand Hutahaean dengan menebar kebencian kepada Presiden Jokowi.
Peliharaan politisi dekil ini Rename dari @Ferdinan_Haean menjadi @Ferdnand_Haean , kemarin huruf “d” nya tdk ada, skrg hutuf “i” dihapus “d” dibuat.
Politisi dekil dari partai tukang geruduk itu kesal karena junjungannya jadi ketauan tukang impor. Mk fitnah diluncurkan.

Diduga, Ferdinand Hutahaean menuding seorang politisi berpenampilan dekil yang berada di balik akun tersebut. Pasalnya, meski kasus ini sudah dia laporkan terkait pemalsuan akun dan penggunaan nama seolah dirinya yang melakukan tindakan tersebut, tidak ada langkah hukum yang dilakukan.

Akun tersebut terus menebar kebencian pada Presiden Jokowi dengan tujuan agar Ferdinand Hutahaean ditangkap.

sumber