jonfaisalAvatar border
TS
jonfaisal
Jokowi Selalu Menyerang Personal, Cari-cari Kesalahan
Gerindra: Jokowi Selalu Menyerang Personal, Cari-cari Kesalahan 
Kompas.com - 18/01/2019, 18:09 WIB 

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menilai, calon presiden Joko Widodo sudah menyerang personal capres Prabowo Subianto dalam debat pertama Pilpres 2019. Bahkan, ia merasa, Jokowi juga menyerang parpol. "Jokowi kelihatan selalu ingin menyerang personal. Kepada partai lagi. Kelihatan ingin cari-cari kesalahan," ucap Riza dalam wawancara dengan Kompas TV, Jumat (18/1/2019). 

Riza memberi contoh ketika Jokowi menyinggung caleg eks koruptor yang diusung Gerindra dalam Pemilu 2019. Baca juga: Ditanya Jokowi soal Caleg Eks Koruptor, Prabowo Jawab Mungkin Korupsinya Ngga Seberapa Saat itu, Jokowi mengutip data ICW bahwa Gerindra paling banyak mengusung caleg eks koruptor, yakni enam orang. "Caleg itu yang tanda tangan ketua umumnya, berarti Pak Prabowo yang tanda tangan. Bagaimana bapak menjelaskan mengenai ini?" tanya Jokowi kepada 
Prabowo dalam debat. 

Riza membantah Gerindra mengusung enam caleg eks koruptor. Ia mengakui bahwa DPP awalnya kecolongan saat pengurus Gerindra daerah mengusung enam caleg eks koruptor.  

Timses Jokowi: Blunder, Prabowo Mengamini Korupsi Menurut dia, lima nama sudah dicoret. Sementara seorang lagi, yakni M Taufik, tidak dicoret sebagai caleg DPRD DKI lantaran memenangkan gugatan di Mahkamah Agung. Dalam putusannya, MA menyatakan bahwa larangan mantan narapidana kasus korupsi menjadi caleg bertentangan dengan UU Pemilu. "Tinggal satu, 

Pak Taufik karena sudah dimenangkan MA," kata Riza. Selain itu, kata dia, Jokowi juga salah ketika menyebut Prabowo menandatangani daftar caleg yang mencantumkan caleg eks koruptor. Baca juga: 7 Cek Fakta Pernyataan Jokowi dan Prabowo dalam Debat Pertama Pilpres Riza mengatakan, berdasarkan aturan, Prabowo hanya menandatangani daftar caleg Gerindra di tingkat DPR RI. 

Tidak ada caleg eks koruptor yang diusung Gerindra di tingkat DPR. Ia kemudian memuji Prabowo yang dianggapnya bijak lantaran tidak menyebut parpol lain. Padahal, kata dia, timsesnya langsung menyarankan Prabowo untuk mengungkap data kasus-kasus korupsi yang menjerat kader parpol. "Lebih bayak dari pendukung parpol pendukung Jokowi. Pak prabowo tidak menyebut nama partai," ucap Riza.

Editor : Sandro Gatra

NGACIRO NYEBAR HOAX
TIDAK ADA 6 MANTAN KORUPTOR NYALEG DI GERINDRA
CUMA ADA 1 ITU PUN DI DPRD BUKAN DPR RI

#BapakHoaxNasional
emoticon-Wkwkwkemoticon-Wkwkwkemoticon-Wkwkwkemoticon-Wkwkwkemoticon-Wkwkwkemoticon-Wkwkwkemoticon-Wkwkwk
Diubah oleh jonfaisal 19-01-2019 06:11
1
4.1K
42
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.