Sudah hampir tiga tahun kita menjalin hubungan. Saling ledek, ngedorong motormu pas lagi mogok, makan suap-suapan. Aku kangen di saat kamu bawain makanan ke rumah, dan itu kondisinya lagi hujan.



Beberapa bulan sebelum hal ini terjadi, kamu bilang ke aku



Sampai akhirnya, film A Man Called Ahok keluar. Aku sekeluarga pesen tiketnya (untuk berempat), karena memang dari awal udah nungguin filmnya. Terserah orang bilang apa, wajar kan kalo kita ngefans seseorang?





Hari H nya, aku sekeluarga langsung nonton filmnya.

Setelah selesai nonton, ada beberapa chat dari kamu. Chatnya panjang, ketikannya terkesan amburadul. Entah apa yang ada di pikiranmu, aku kira kamu memaklumi itu. Wajar kan kalo kita berbeda? Apa itu cuma omonganmu sesaat, supaya aku seneng?

Terimakasih untuk tiga tahun kurangnya, Sayang. Aku berdoa, supaya kamu dapet orang yang punya banyak kemiripan. Kemiripan gender, mungkin?